jpnn.com, PRAHA - Sebuah pesta di ibu kota Ceko, Praha, pada 11 Juli lalu telah melahirkan klaster baru penularan COVID-19. Hingga Rabu (22/7), otoritas setempat telah menemukan 68 kasus terkait pesta di kelab malam.
Setelah menerima laporan satu kasus infeksi dalam acara itu, para petugas kesehatan memeriksa 17 tamu lainnya dan menemukan bahwa 15 di antaranya telah terinfeksi. Tes lebih lanjut kemudian mendeteksi lebih banyak infeksi di antara para tamu pesta.
BACA JUGA: Wabah COVID-19 di Amerika Makin Gawat, Kamar Mayat Sampai Tidak Muat
Infeksi juga ditemukan pada anggota keluarga dan kontak dekat para tamu dalam pesta tersebut.
"Seluruh kontak dekat dari mereka yang dinyatakan positif saat ini sedang menjalani karantina, sementara kelabnya sendiri telah ditutup dan didisinfeksi," kata Direktur Pusat Kesehatan Praha Zdenka Jagrova.
BACA JUGA: Pemerintah Berupaya Menutupi Data Pasien COVID-19? Ini Kata Wiku Adisasmito
Meski pejabat kesehatan setempat tidak menyebutkan klub-klub olahraga yang terkena dampak, klub sepak bola Sparta Prague, Bohemians 1905, dan Dukla Prague mengonfirmasi kepada media lokal adanya infeksi di tim junior atau tim cadangan mereka.
Hingga Rabu malam waktu setempat, Republik Ceko melaporkan 14.448 kasus COVID-19 dan 364 kematian saat negara tersebut mencatat pelonjakan kembali jumlah infeksi dalam beberapa pekan terakhir.
BACA JUGA: Dana Hibah POP Kemendikbud Sebaiknya untuk Bantu Guru Terdampak Covid-19
Seluruh kontak dekat dari mereka yang dinyatakan positif saat ini sedang menjalani karantina, sementara kelabnya sendiri telah ditutup dan didisinfeksi, kata pusat kesehatan itu.
Meski pejabat kesehatan setempat tidak menyebutkan klub-klub olahraga yang terkena dampak, klub sepak bola Sparta Prague, Bohemians 1905, dan Dukla Prague mengonfirmasi kepada media lokal adanya infeksi di tim junior atau tim cadangan mereka.
Hingga Rabu malam waktu setempat, Republik Ceko melaporkan 14.448 kasus COVID-19 dan 364 kematian saat negara tersebut mencatat pelonjakan kembali jumlah infeksi dalam beberapa pekan terakhir. (ant/dil/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif