jpnn.com - Tesla terpaksa menggelar kampanye penarikan kembali (recall) 53 unit Tesla Model S yang bermasalah pada bagian kaca spion.
Tesla Model S produksi 2021 tertentu telah dilengkapi dengan kaca spion luar yang tidak memenuhi Standar Keselamatan Kendaraan Bermotor Federal untuk visibilitas belakang.
BACA JUGA: Wuling Diundang Bangun Pabrik Baterai di Indonesia, Apa Kabar Tesla?
Dalam laporan tersebut, NHTSA menyatakan hanya terdapat 53 unit kendaraan yang berpotensi terkena dampak.
Hal itu akan memudahkan Tesla untuk memperbaiki masalah tersebut.
BACA JUGA: Elon Musk Mengharuskan Karyawan Tesla Kembali Bekerja di Kantor Penuh Waktu
Dokumen resmi dari NHTSA juga menyatakan bahwa kaca spion sisi pengemudi terbuat dari kaca lengkung, dan kaca spion sisi penumpang tidak memiliki peringatan yang terpasang dengan baik.
Objek di cermin terlihat akan lebih dekat daripada yang muncul.
BACA JUGA: Tesla Bakal Investasi di Indonesia, Bahlil: Ini Barang Bagus
Masalah-masalah itu dapat menyebabkan pengemudi salah dalam menilai jarak kendaraan lain dan tidak menutup kemungkinan akan meningkatkan risiko kecelakaan di jalan.
Dalam kasus tersebut, Tesla akan memberi tahu pemilik model tersebut melalui surat yang dijadwalkan yang akan dikirimkan pada 31 Desember 2022. (carscoops/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fitur Ini Bermasalah, Tesla Tarik Ratusan Ribu Unit Mobil Listrik
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha