jpnn.com, BANJARMASIN - Puluhan warga Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mengalami peristiwa misterius yang belum pernah terjad sebelumnya.
Puluhan warga melaporkan banyak ular yang masuk ke rumah mereka, terutama belakangan ini saat hujan lebat menerpa.
BACA JUGA: Ular King Cobra Sepanjang Tiga Meter Gegerkan Warga Aceh Besar, Ini Fotonya
Laporan tersebut diterima Tim Animal Rescue Banjarmasin yang berada di bawah naungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota.
Warga melaporkan ke BPBD karena takut untuk menanganinya sendiri.
BACA JUGA: Permintaan Khusus Tokoh Adat Kalimantan ke Presiden Jokowi, Penting
"Dari awal Maret sudah ada sekitar 20 laporan yang masuk."
"Berhasil dievakuasi 12 ekor," ujar anggota Tim Animal Rescue Banjarmasin Andy Putra di Banjarmasin, Senin (14/3).
BACA JUGA: Penjelasan Lengkap Soal Tenda yang Digunakan Presiden dan Ibu Negara
Ular-ular yang berhasil ditangkap kemudian diserahkan ke Kebun Binatang Mini (KBM) Jahri Saleh.
Kebun binatang tersebut merupakan milik pemerintah kota.
Ular yang ditangkap mulai dari jenis piton hingga yang berbisa seperti kobra.
Menurut Andy, di saat kondisi cuaca sering hujan, hewan melata kerap keluar dari sarang untuk mencari makan dan musim kawin.
"Makanya sering kali menampakkan diri di pekarangan rumah dan dalam rumah atau di jalan-jalan," katanya.
Andy menyarankan warga bisa mengantisipasi dengan memberikan wangi-wangian di sela-sela sudut rumah.
Misalnya, kapur barus.
"Bukan garam! itu hanya mitos," katanya.
Dia juga mengimbau warga menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggalnya, apalagi membuat kelembapan hingga jadi sarang ular.
"Kalau menemukan silakan lapor ke kami. Kami siaga 1 X 24 jam," pungkas Andy Putra.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang