jpnn.com, JAKARTA - PT Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik melalui Gerbang Tol Cikarang Utama di Jalan Tol Jakarta Cikampek akan terjadi pada Jumat, 23 Juni atau H-3.
"Dengan jumlah lalin diperkirakan mencapai 120 ribuan kendaraan atau naik sekitar 53 persen dari kondisi normal," ujar Deputy General Manager Toll Collections Jasa Marga Cabang Jakarta Cikampek, Yoga Trianggoro.
BACA JUGA: Pengguna Transportasi Udara Diprediksi Bakal Naik Paling Tinggi Selama Arus Mudik
Sementara untuk arus balik, puncaknya akan terjadi pada 2 Juli atau H+6, di mana volume kendaraan diperkirakan meningkat hingga 46 persen dari hari normal.
Karena itu Jasa Marga telah menyiapkan antisipasi kepadatan antrean transaksi di gerbang tol Cikarang Utama (Cikarut) selama arus mudik 2017.
BACA JUGA: 4 Lokasi ini Butuh Penanganan Lebih Intensif
Untuk arus mudik tahun ini, GT Cikarut akan meningkatkan kapasitas gardu operasi. Dari yang awalnya 13 gardu menjadi 20 gardu yang terdiri dari gardu reguler, gardu satelit dan gardu reversible.
Selain itu, GT Cikarut juga akan menyiapkan 87 orang tenaga bantuan untuk arus mudik sebagai petugas jemput kendaraan (JKR) di semua lajur.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Jasa Marga Siap Hadapi Arus Mudik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jasa Marga Tambah Gardu Tol Cikarang Utama
Redaktur & Reporter : Yessy