jpnn.com, KOTA BOGOR - Kebijakan ganjil-genap untuk kendaraan bermotor kembali diberlakukan untuk wilayah Bogor, Jawa Barat, mulai akhir pekan, Jumat sampai Minggu (23-25/7).
"Satgas Covid-19 Bogor berikhtiar untuk melanjutkan pelaksanaan kebijakan ganjil-genap, pada Jumat hingga Minggu besok, dan hasilnya akan dievaluasi," kata Kapolresta Bogor Kota, Komisaris Besar Polisi Susatyo P Condro, di Balai Kota Bogor, Rabu.
BACA JUGA: Brigadir AN Diberhentikan tidak dengan Hormat, Kapolres: Saya Sedih
Menurut dia, dari pelaksanaan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor itu, jika hasilnya cukup efektif mengurangi mobilitas masyarakat maka akan dilanjutkan pada hari kerja selama 24 jam secara bergiliran.
Pada pelaksanaan kebijakan ganjil-genap, kata dia, polanya tidak lagi melakukan penyekatan terhadap masyarakat di seluar sektor kritikal dan esensial, tetapi diganti dengan mengatur mobilitas masyarakat, misalnya akan berbelanja kebutuhan sehari-hari atau berbelanja obat-obatan, sehingga mengurangi penumpukan massa pada waktu yang sama.
BACA JUGA: Peringatan Dini BMKG, Warga Bogor, Depok, dan Bekasi Wajib Waspada Malam Ini
"Polanya diganti, dari melarang diubah menjadi mengatur, agar masyarakat bersabar bergantian untuk belanja kebutuhan sehari-hari termasuk obat-obatan, dan kebutuhan lainnya," kata Susatyo.
Dia menjelaskan, pada pelaksanaan kebijakan ganjil genap, mulai Jumat (23/7), lokasi penyekatannya diberlakukan di dalam kota dan di batas kota, secara bergiliran selama 24 jam.
BACA JUGA: Satgas Covid-19: Pelonggaran PPKM Darurat Perlu Komitmen Penuh dari Masyarakat
"Lokasi penyekatannya, akan diberitahukan sekitar dua jam sebelum pelaksanaan ganjil-genap diberlakukan," sambungnya.
Pada pelaksanaan ganjil-genap mendatang, tetap diberlakukan pengecualian bagi kendaraan darurat, seperti ambulans, kendaraan damkar, kendaraan yang akan tugas, kendaraan sembako, serta kendaraan online.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengumumkan keputusan pemerintah memperpanjang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat darurat hingga 25 Juli, dengan sejumlah catatan.
Pengumuman itu disampaikan langsung Jokowi melalui akun YouTube Biro Pers, Media dan Informasi, Sekretariat Presiden, Selasa malam (20/7).
"Jika tren penurunan terus terjadi, pemerintah akan membuka pembatasan secara bertahap mulai 26 Juli 2021," ungkap Jokowi. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Ini Ganjil Genap di Kota Bogor Dimulai
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha