Pupuk Indonesia Tingkatkan Transformasi untuk Gairahkan Pertumbuhan Perusahaan

Jumat, 14 Oktober 2022 – 21:59 WIB
PT Pupuk Indonesia (Persero) mengumunkan telah menjalankan transformasi bagi perusahaannya. Foto: Pupuk Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia (Persero) mengumunkan telah menjalankan transformasi bagi perusahaannya.

Hal itu dilakukan sesuai instruksi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

BACA JUGA: Pupuk Indonesia Sertifikasi dan Biayai Pendidikan Ratusan Guru

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengatakan transformasi Pupuk Indonesia membuat perusahaan yang dekat pelanggan, fokus pada digitalisasi, transformasi Sumber Daya Manusia (SDM), hingga pengembangan industri hijau.

“Transformasi ini bagian dari upaya Pupuk Indonesia untuk menggairahkan pertumbuhan perusahaan,” ungkap Direktur Bakir Pasaman.

BACA JUGA: Berkat Transformasi Digital, Pupuk Indonesia Raih Penghargaan Ini dari IDC

Dia menambahkan pihaknya mengembangkan program kios komersil agar pelanggan bisa lebih mudah memperoleh produk-produk perusahaan, termasuk pupuk non subsidi.

Pupuk Indonesia juga menerapkan sistem digital yang memudahkan kios dalam melakukan transaksi.

BACA JUGA: Menuju Perusahaan Berkelas Dunia, Pupuk Indonesia Terapkan 3 Strategi

Dia menyebut, pihaknya menghadirkan Retail Management System (RMS) atau yang dikenal sebagai aplikasi Rekan.

Sistem digital itu merupakan terobosan inovatif yang mampu meningkatkan efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas pada jaringan distributor dan kios.

Aplikasi Rekan memberikan kemudahan kepada petani dalam menebus pupuk di kios.

Aplikasi itu bisa mempermudahkan dan mempercepat kios dalam memproses penjualan baik subsidi maupun retail komersil.

Selain itu, Pupuk Indonesia juga memperkuat jaringan distribusi melalui sistem digital yang diberi nama Distribution Planning Center System (DPCS).

Sistem digital itu mampu mengawasi pendistribusian atau penyaluran pupuk secara real time.

DPCS juga akan menyajikan data mengenai penjualan, alokasi pupuk subsidi di daerah, kapasitas gudang, informasi distributor, kios, hingga kontak staf distribusi dan pemasaran.

Dalam bertransformasi, Pupuk Indonesia juga memberikan pendampingan kepada petani dalam rangka meningkatkan produktivitas dan keuntungan petani melalui Program Makmur.

Program ini merupakan hasil kolaborasi BUMN khususnya klaster pupuk dan pangan dengan ID FOOD sebagai ketua Project Management Office (PMO) Program Makmur.

Program itu memberikan pengawalan teknis secara on farm dan off farm. Kawalan on farm terdiri dari agro input seperti pupuk, benih, pestisida.

Kemudian terdapat juga dukungan analisis tanah, rekomendasi pemupukan, pendampingan agronomis dan budidaya, hingga penerapan teknologi pertanian.

Sementara off farm, petani mendapat kawalan dalam bentuk akses permodalan (kredit usaha rakyat hingga pembiayaan distributor), perlindungan risiko pertanian (asuransi), dukungan perizinan dan bimbingan pemerintah daerah, jaminan pembeli hasil panen (off taker) dengan harga kompetitif, pemberian pelatihan petani, hingga capacity building.

Pupuk Indonesia juga mendukung pemerintah yang mendorong program transisi energi untuk mengurangi emisi karbon atau dekarbonisasi.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengembangkan blue ammonia dan green ammonia.

Transformasi yang dijalankan Pupuk Indonesia pun membuahkan hasil.

Perusahaan mampu bertahan di tengah perekonomian nasional yang tidak pasti akibat pandemi Covid-19 maupun geopolitik perang antara Rusia dengan Ukraina.

“Kami yang tadinya produsen pupuk dan petrokimia berubah menjadi perusahaan yang mengemban visi untuk nutrisi tanaman dan solusi pertanian. kata Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia Panji Winanteya Ruky. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pupuk Indonesia Sebut Teknologi Ini Bisa Awasi Distribusi Secara Real Time


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler