jpnn.com, KALTIM - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) meraih dua penghargaan dalam ajang Human Capital and Performance Award 2021, yang digelar Majalah BusinessNews Indonesia, bekerjasama dengan Forum Human Capital Indonesia (FHCI).
Dua penghargaan tersebut yakni, The Best Human Capital Technology Strategy dan The Best Employee Engagement Strategy, kategori Fertilizer Industry dengan predikat 5 Star Gold.
BACA JUGA: Dokter Richard Lee Ditahan, Sang Istri: Tolong Bapak Kapolri, Saya Enggak Rela
SVP Sekretaris Perusahaan PKT Teguh Ismartono menuturkan human capital strategy menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan produktivitas dan performa perusahaan, guna mendukung proses bisnis secara berkelanjutan.
Tata kelola SDM yang didukung transformasi digital di berbagai bidang, menjadi fokus PKT untuk penyelarasan proyeksi tren masa depan, sekaligus mengoptimalkan peluang demi keberlangsungan perusahaan.
BACA JUGA: Pupuk Kaltim Menggelar Vaksinasi Covid-19 untuk Ratusan Anak di Bontang
“PKT terus berkomitmen menciptakan karyawan yang gesit dalam menghadapi berbagai perubahan, sekaligus dituntut untuk lebih siap dan adaptif terhadap tugas yang dihadapi,” ujar Teguh.
Melihat tantangan yang kian kompleks dan dinamis, PKT merumuskan tujuh poin utama dalam mewujudkan transformasi bisnis secara efektif.
BACA JUGA: Ketum INSA: Industri Pelayaran Nasional Akan Lebih Baik Tahun Depan
Di antaranya yakni organisasi yang agile dan adaptif, empowering millenials, inovasi dan breakthrough project, HR digitalization, penguatan kompetensi.
Kemudian membangun agility dan business awareness, serta learning beyond boundaries, yang didukung penerapan industri 4.0 berupa Portofolio Investment, Production Efficiency dan Product Diversification.
“Rumusan tersebut melihat pentingnya SDM sebagai pemegang posisi strategis dalam mendorong perkembangan perusahaan, untuk mencapai realisasi target secara optimal,” tutur Teguh.
Dari serangkaian upaya tersebut, PKT terbukti mampu meningkatkan performa dan produktivitas di tengah pandemi Covid-19, dengan mempertahankan kinerja positif, sekaligus menciptakan sektor vital yang tangguh dalam jangka panjang.
Inovasi teknologi berbasis industri 4.0 dalam mendukung kinerja perusahaan dan karyawan juga berperan aktif, melalui penerapan artificial intelligence dan metode forecasting, yang berdampak pada efisiensi dan kinerja, sekaligus meningkatkan aspek competitiveness perusahaan.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy