Purnawirawan TNI-Polri Kader Baru PDIP Didorong Temui Rakyat dan Memperhatikan Pemilih Muda

Minggu, 30 Oktober 2022 – 19:11 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kader PDI Perjuangan harus lebih gencar menyampaikan program dan komitmen partai dalam menjaga persatuan, merawat keberagaman, dan memajukan Indonesia. 

Hal itu diungkapkan kader muda PDIP Bane Raja Manalu dalam Kursus Politik Pembekalan Kader Baru di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (30/10) sore. Para kader baru PDIP itu, di antaranya, ialah purnawirawan TNI-Polri, serta mantan atlet.

BACA JUGA: Hasto PDIP Sebut Sukarelawan Ganjar Rawan Disusupi dan Tak Menghargai Jokowi

Bane Raja Manalu dalam kesempatan itu mengungkap bahwa banyak yang menghakimi PDI Perjuangan hanya bersumber dari informasi “katanya” atau “konon”.

“Maka penting bagi kita menceritakan kepada masyarakat mengenai apa dan siapa PDI Perjuangan dan mengapa penting mendukung PDI Perjuangan,” kata Bane.

BACA JUGA: Jadi Kader PDIP, 6 Eks Pati TNI & Polri Langsung Diberi Tugas Khusus

Alumnus Universitas Indonesia itu menuturkan beberapa poin mengenai PDIP yang penting untuk diketahui publik lebih luas.

Bane menyebut, di antaranya, PDIP yang sangat disiplin dalam organisasi dan kaderisasi, salah satunya dengan mendirikan Sekolah Partai untuk menggembleng para kadernya menjadi pemimpin yang kompeten dan teguh menjaga nasionalisme serta visi kerakyatan.

BACA JUGA: Mbah Rono Ahli Gunung Api Jadi Kader PDIP, Mertuanya PNI, Siap Taat ketimbang Ambyar

Bane juga menyampaikan pentingnya mendulang dukungan dari pemilih muda pada Pemilu 2024.

Merujuk data Litbang Kompas yang dirilis Juni 2022, jumlah pemilih muda pada Pemilu 2024 mencapai 54 persen dari total jumlah pemilih, dan dari jumlah tersebut, sebanyak 570 ribu orang adalah pemilih pemula.

“Besarnya jumlah pemilih muda ini sangat sayang kalau didiamkan. Maka kenali karakternya dan harus dimenangkan,” ujar Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM tersebut.

DPP PDI Perjuangan menggelar Kursus Politik Pembekalan Anggota Baru PDI Perjuangan se-Indonesia Tahun 2022, yang mana gelombang pertama menghadirkan sejumlah purnawirawan dan mantan atlet dan legenda tenis Indonesia, Yayuk Basuki.

Adapun purnawirawan yang hadir, di antaranya, Letnan Jenderal TNI (Purn) Ganip Warsito, S.E., M.M, Laksamana Madya TNI (Purn) Dr. Agus Setiadji, SAP., M.A; Irjen Pol. (Purn) Drs. H. Fakhrizal, M.Hum, Mayjen TNI (Purn) Gunawan Pakki, Mayjen TNI (Purn) F. Saud Tamba Tua, Brigjen TNI (Purn) Donar Philip Rompa.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan kegiatan itu adalah rangkaian aksi pembekalan terhadap hampir 200 ribu kader baru yang dilakukan secara hybrid dan bertahap.

Kegiatan dilaksanakan di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Pada 2022, sebanyak 198.354 orang masuk dan mendaftar menjadi anggota PDI Perjuangan.

Dengan pembekalan hari ini, kata Hasto, diharapkan setiap anggota baru memiliki kesadaran ideologi yang didasarkan pada Pancasila sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945 dengan falsafahnya yang dipidatokan oleh Bung Karno pada tanggal 1 Juni 1945.

“Kemudian kesadaran organisasi bahwa berpartai itu mengabdi pada bangsa dan negara, pada kepentingan yang lebih besar, dan berpartai itu tunduk kepada AD/ART partai, bukan pada orang per orang,” urai Hasto Kristiyanto. (boy/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler