Pusat Restui Batam Impor Daging

Kamis, 28 Juli 2011 – 10:46 WIB

BATAM - Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, Peternakan dan Kehutanan (KP2K) Kota Batam, Suhartini, memastikan Kemendag telah mengeluarkan izin impor daging ke Batam, sejak minggu laluNamun belum ditetapkan, kapan impor daging ke Batam akan dimulai

BACA JUGA: Asuransi Lewat Telemarketing Meningkat

"Kuotanya sesuai dengan kebutuhan di Batam," kata Suhartini saat ditemui di Kabil, Rabu (27/7).

Disebutkan, kebutuhan daging di Batam mencapai 20 ton per hari
Selama ini kebutuhan tersebut dipasok dari penampungan di Seitemiang, Batam

BACA JUGA: Ekspor ke Tiongkok Meningkat 61 persen

Sisanya, sebanyak 18 ton dipasok dari daerah luar Batam
Jika dikonversikan dengan sapi hidup, konsumsi daging di Batam setara dengan 110 ekor sapi per hari.

Kata Suhartini, melalui kebijakan impor ini nantinya Batam akan mendatangkan daging sapi tidak hanya dari Australia, tapi juga dari New Zeland

BACA JUGA: Perkuat Pasar, Produsen Benih Gandeng Petani

Sebab saat ini Aaustralia membatasi ekspor daging ke IndonesiaKebijakan impor ini guna memenuhi kebutuhan daging selama Ramadan dan lebaran Idul Fitri.

Suhartini menambahkan, impor daging ke Batam saat ini mutlak diperlukanSebab dipastikan akan terjadi kelangkaan daging menyusul dibatasinya ekspor daging oleh AustraliaSementara itu pasokan daging dari dalam negeri juga sangat terbatas.

"Batam sebagai daerah yang tergantung dari pasokan luar tidak punya pilihan lainSelain impor dari luar negeri," katanya.

Sedangkan untuk telur, lanjut Suhartini, belum ada keputusan imporMeskipun saat ini harga telur di pasaran terus meroketDinas KP2K masih akan menjajaki sumber pasokan telur dari daerah lain, selain Medan.  "Kita akan komunikasi dengan para distributor lainMungkin masih ada telur dari daerah lain yang lebih murah," katanya(par)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kebutuhan Impor BBM Melonjak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler