jpnn.com - JAKARTA - Sabtu (10/5) besok, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas). Agenda utama rapimnas, yakni memutuskan arah koalisi PPP untuk pemilihan umum presiden (pilpres) bulan Juli mendatang.
Jika arah koalisi PPP ditetapkan besok, maka partai berlambang Ka'bah itu tidak akan menunggu poros baru yang dibentuk Partai Demokrat. Padahal, selama 10 tahun terakhir, PPP berada di dalam pemerintahan Presiden SBY dengan berkoalisi bersama Partai Demokrat.
BACA JUGA: Real Count KPU, Sementara Demokrat Ungguli Gerindra
"Keputusan partai itu dulu," kata Ketua Bappilu PPP Fernita Darwis kepada wartawan di Kantor KPU, Menteng, Jakarta, Jumat (9/5).
Rapimnas akan digelar di Hotel Aston, Jakarta Pusat. Rapat akan dihadiri oleh ketua DPW-DPW dan pengurus DPP seluruh Indonesia. Rapat akan dibuka langsung oleh Ketua Umum PPP Suryadharma Ali.
BACA JUGA: Jadi Saksi Budi Mulya, Boediono Lebih Banyak Lupa
"Yang membuka Rapimnas besok adalah Ketua Umum Suryadharma Ali," ujar Fernita. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Jokowi Mati, Prabowo Rugi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Daftar Capres, Parpol Harus Punya 112 Kursi DPR
Redaktur : Tim Redaksi