jpnn.com, SURABAYA - Empat tahun menikah, Donjuan, 34, dilarang melihat ‘ladang’ milik istrinya.
Karena itu, sang istri sebut Karin, 28, minta lampu dimatikan saat berhubungan badan alias making love (ML).
BACA JUGA: Bedanya saat Pacaran dan Usai Menikah di Musim Mudik Lebaran
============================
Umi Hany Akasah - Radar Surabaya
============================
Donjuan tidak pernah tahu jika ada rahasia besar yang ditutupi istrinya.
BACA JUGA: Menikah tanpa Cinta
Selama empat tahun, saat bercinta, istrinya melarang menghidupkan lampu kamarnya.
”Saya itu curiganya, kalau keras-keras, istri ngelarang. Sensasinya enggak ada. Pokoknya sering tengkar sama istri karena enggak mau keras-keras,” kata Donjuan di sela-sela talak cerainya di Pengadilan Agama (PA), Klas 1A Surabaya, Kamis (5/7).
BACA JUGA: SPG Cantik yang Cakap Tawarkan Mobil, Janda Beranak Satu, Mengaku Masih Gadis
Bersama pengacaranya, Donjuan mengatakan sempat stres dengan sikap istrinya.
Apalagi, selama ini ia memiliki khayalan berhubungan dengan berbagai gaya, mulai 69, doggy style dan sebagainya.
Sayang, sampai talak sudah diajukan ke kantor PA, itu hanya bayangan semata.
”Saya itu mau ’jajan’ sebenarnya tapi takut dosa. Ya akhirnya sampai sekarang ya enggak berani melakukannya,” jelas pria yang tinggal di perumahan Lidah Kulon itu.
Terbongkarnya rahasia ada apa dengan sawah Karin terjadi pada awal Juni lalu. Saat itu, Donjuan sudah ngebet minta berhubungan badan.
Karin pun melayaninya tapi tetap dengan syarat lampu dimatikan.
Pas Donjuan sedang menggenjot keras, Karin berteriak histeris sampai membuat suaminya marah karena dianggap terlalu lebai.
Donjuan langsung menyalakan lampu meski sebenarnya Karin menolaknya. Akhirnya, Donjuan melihat banyak sekali lendir putih dan hampir mirip dengan kanji di alat vital istrinya.
”Aku langsung muntah-muntah. Sejak itu saya enggak mau lagi menyentuh istri. Intinya saya sudah jijik. Kalau lagi pingin, tak buat jalan-jalan saja biar enggak stres,” jelasnya.
Pria yang bekerja sebagai pegawai di pemprov Jatim itu berharap dirinya segera bisa menikah lagi dalam waktu secepat mungkin.
Sementara itu, Karin hanya diam seribu bahasa.
”Sudah keputihan lama sejak SMA. Enggak bau kok, tapi emang banyak gitu,” jelasnya.
Saat ini, Karin sedang melakukan pengobatan di salah satu klinik kandungan, bahkan di spesialis kulit dan penyakit kelamin.
”Ini penyebabnya hormon kok,” pungkasnya membela diri. (*/no)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketika Suami Kepergok Intip Pembantu Cantik
Redaktur : Tim Redaksi