jpnn.com - jpnn.com - Pesona Bali rupanya menarik perhatian Raja Saudi Salman bin Abdulazis Al Saud. Dalam kunjungan kenegaraannya ke Indonesia awal Maret 2017 nanti, Salman tidak hanya menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta.
Dia juga akan berlibur ke Pulau Dewata, Bali. Bahkan, masa liburannya lebih lama ketimbang kunjungan kenegaraannya.
BACA JUGA: Kemenpar Gelar Dinner Insentif, India Sukai 3 Greaters
“Rencananya, Raja Salman bakal berkunjung selama sembilan hari. Kunjungan dimulai dari 1 Maret. Selama tiga hari, Salman melakukan kunjungan kenegaraan resmi. Sisanya, enam hari Salman akan berlibur ke Bali. Jumlah rombongannya pun tidak tanggung-tanggung, mencapai 1.500 orang. Termasuk di dalamnya sepuluh menteri dan 25 pangeran,” ujar Wamenlu AM Fachir usai Ratas mempersiapkan kunjungan tersebut, Selasa (21/2).
Dia mengaku sangat happy lantaran hal ini akan berimbas positif ke pariwisata Indonesia. Seorang raja, tokoh yang berpengaruh di Timur Tengah, yang punya banyak follower di dunia maya, memilih Bali sebagai destinasi liburannya.
BACA JUGA: Geber Promosi di Event Berpamor Global
’’Itu promosi luar biasa. Sangat bagus untuk pariwisata Indonesia,’’ tutur Fachir.
Soal pesona, Bali memang punya segalanya. Keindahannya terus diakui oleh dunia internasional. Bahkan, di 2017 ini Pulau Dewata dinobatkan sebagai pulau terbaik di duniaoleh DestinAsian Readers Choice Award (RCA) 2017 yang bermarkas di Singapura.
BACA JUGA: Kemenpar Dukung 1020 Wisman Vietnam Insentif ke Bali
Keunikan adat dan budaya, keramahan manusianya, keindahan alamnya, kuliner dan ekspektasi terhadap destinasi di Bali, dinilai yang terbaik di muka bumi ini.
Wisata bulan madunya? Juga terbaik di dunia. Youku Travel and Sina Travel, Double Platform Big Data, sudah menyematkan Bali sebagai The Best Honeymoon Destination 2016. Pulau 1000 Pura itu dianggap sebagai tempat berbulan madu yang paling mengasyikkan di dunia!
Aktivitas liburan sejumlah selebritis dunia, seperti Christina Aguilera dan Jordan Bratman sempat berbulan madu ke Pulau Dewata pada Desember 2005. Bintang pop dunia itu menyewa sebuah vila pribadi di Jimbaran. Keduanya pun sempat bermain dan menikmati pesona matahari tenggelam di Jimbaran.
Setelah itu, ada Ashton Kutcher dan Milan Kunis. Pasangan itu berbulan madu di Bali pada Agustus 2012. Dan Nusa Dua menjadi pilihan mereka untuk mengabiskan waktu bulan madunya. Pasangan Ashlee Simpson dan Evan Ross punya cerita lain lagi.
Setelah melangsungkan pernikahan pada 31 Agustus 2014, keduanya langsung terbang ke Indonesia untuk menikmati bulan madu eksklusif di Pulau Dewata Bali. Maret 2016 silam, artis top Taiwan, Nicky Wu dan Cecilia Liu juga ikutan bulan madu di
Bali. Dan yang terbaru, ada Rain dan Kim Tae Hee yang berbulan madu di Pulau Dewata sejak Minggu, 22 Januari 2017. Dan tak hanya selebritis dunia yang melirik Bali untuk dijadikan destinasi honeymoon.
Sepanjang 2016, sedikitnya seratus pasangan Tiongkok juga ikut melakukan pesta nikah di Bali, Indonesia.
“Tidak sedikit warga Saudi dan dari negara timur tengah lainnya berbulan madu di Bali. Dan itu membuat Bali terkenal. Dan kebetulan, Indonesia punya semua yang diinginkan wisman Saudi. Warna hijau dan biru ada di sini. Biru diwakili pantai, dan hijau diwakili hutan serta pegunungan. Itulah yang menjadikan Indonesia menarik di mata masyarakat Timur Tengah,” ucap dia.
Menpar Arief Yahya ikut mengamini pernyataan AM Fachir. Menurutnya, rencana liburan Raja Salman ke Bali akan makin membuat destinasi dengan sebutan Pulau Dewata itu langsung naik daun. Pamor dan popularitas Bali diyakini langsung menanjak tajam, karena di-endorse oleh tokoh dunia yang sangat berpengaruh seperti Raja Salman.
"Ini promosi yang luar biasa efektif. Karena itu, saya mengucapkan Selamat Datang ke Bali. Selamat menikmati Wonderful Indonesia," kata Arief.
Pemilik label Marketeer of The Year 2013 versi MarkPlus itu memng cerdik dalam soal marketing. Kepala Negara dengan tujuan khusus berwisata ke destinasi Bali, itu sebuah promosi yang luar biasa. Dia bisa menjadi endorser yang bakal “membawa” pengaruh positif bagi market Arab Saudi dan Timur Tengah.
“Karena itu harus disiapkan juga publishing di Timur Tengah, terkait dengan liburan ke Bali itu,” kata Arief.
Saat di Indonesia nanti, Raja Salman tidak hanya berlibur. Dia juga siap menanam investasi cukup besar di sektor pariwisata. Daerah yang sudah dilirik, Mandeh Sumatera Barat dan Belitung.
“Mandeh, dan Sumatera Barat adalah destinasi yang kita proyeksikan menjadi wisata halal, selain Lombok dan Aceh,” kata Arief. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... IMA Apresiasi Agresivitas Marketing Go Digital Kemenpar
Redaktur : Tim Redaksi