jpnn.com, JAKARTA - SETIAP orang, terutama wanita pasti ingin gigi mereka selalu terlihat seputih mutiara.
Agar gigi selalu terlihat putih dan bebas bau mulut, tentu saja hal pertama yang Anda lakukan ialah rutin sikat gigi.
BACA JUGA: Atasi Bau Mulut dengan 5 Cara Alami Ini
Namun pernahkah Anda menyadari, meski kamu rajin sikat gigi, tetapi bau mulut tetap menyengat?
Hal ini tentu saja bisa membuat Anda resah dan juga jengkel.
BACA JUGA: Benarkah Menyikat Gigi 3 Kali Sehari Bisa Kurangi Risiko Gagal Jantung?
Beberapa hal ini bisa menjadi biang kerok bau mulut Anda tetap menyengat meski rajin sikat gigi.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Pulse.ng.
BACA JUGA: Jangan Melewatkan Menyikat Gigi di Malam Hari
1. Makanan tertentu
Beberapa makanan seperti bawang merah dan bawang putih bisa menyebabkan dan meningkatkan risiko bau mulut.
Dibutuhkan lebih dari sehari agar bau bawang putih hilang bahkan setelah disikat.
Makan apel dan daun mint membantu menetralkan efek bawang putih.
2. Penyakit gusi
Penyakit gusi adalah penyakit yang terjadi ketika plak (zat kuning-keputihan) menumpuk di gigi Anda.
Plak mengiritasi gusi dan menyebabkan bau mulut.
3. Gigi berlubang
Gigi berlubang terjadi ketika bakteri bersembunyi di celah-celah gigi Anda, dan menjadi sulit bagi sikat gigi kamu untuk menjangkaunya.
Gigi berlubang juga menyebabkan bau mulut bahkan setelah disikat.
4. Merokok
Tembakau dalam rokok menyebabkan bau mulut dan penyakit gusi, belum lagi bau rokok pada nafas yang tertinggal.
5. Penyakit refluks gastroesofageal (GERD)
Penyakit refluks gastroesofagus menyebabkan makanan kembali ke kerongkongan Anda.
Makanan yang tidak tercerna ini yang muncul kembali menghasilkan bau mulut.
Faktor lain yang menyebabkan bau mulut adalah mulut kering. Air liur di mulut membantu memecah makanan di mulut dan menjaga napas tetap segar.
Juga, batu amandel terjadi ketika partikel makanan mengeras di mulut dan menyebabkan bau mulut.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa