Ramah untuk Jantung, Ini 6 Manfaat Mengejutkan Buah Durian

Senin, 15 November 2021 – 11:58 WIB
Durian. Foto: dok JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - DURIAN merupakan buah dengan daging lembut, tetapi memiliki aroma yang menyengat.

Banyak orang tidak menyukai buah durian karena selain aromanya yang menyengat, juga bisa meningkatkan tekanan darah.

BACA JUGA: 3 Manfaat Durian untuk Kesuburan Wanita, Jangan Ragu Mencobanya

Padahal, 100 gram buah ini menghasilkan sekitar 147 Kkal energi, yaitu sekitar 7 persen dari tunjangan diet yang direkomendasikan (RDA).

Buah durian memiliki bau yang sangat kuat karena adanya senyawa belerang yang mudah menguap dan asam lemak.

BACA JUGA: Terungkap Sudah Rahasia Bau Menyengat Buah Durian

Berikut ini manfaat buah durian, seperti dikutip laman Stylecraze.

1. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

BACA JUGA: Apakah Ada Efek Samping Konsumsi Durian dengan Manggis?

Serat makanan dalam durian  membantu melancarkan buang air besar. Ini, pada gilirannya, membantu mencegah sembelit dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Thiamin dalam buah durian bisa meningkatkan nafsu makan dan kesejahteraan umum pada orang tua.

Serat dalam buah durian juga merangsang gerak peristaltik. Ini bisa memudahkan proses pencernaan di usus.

Ini juga membantu mengobati masalah seperti kembung, perut kembung berlebih, mulas, dan kram.

2. Membantu Mencegah Penyakit Kardiovaskular

Organosulfur dalam durian bisa mengatur enzim inflamasi dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Tulane University School of Public Health and Tropical Medicine menemukan asupan buah-buahan yang kaya serat makanan larut bisa membantu menurunkan kadar kolesterol lipoprotein densitas rendah (LDL-C) dan mengurangi risiko penyakit jantung koroner.

Buah durian adalah makanan ramah jantung dengan kandungan serat yang tinggi.

3. Membantu Menjaga Kadar Gula Darah

Mangan dalam durian bisa membantu menjaga kadar gula darah.

Dalam sebuah penelitian, asupan durian juga meningkatkan kurva respons insulin pada 10 pasien diabetes.

Antioksidan dalam durian juga membantu mengurangi stres oksidatif, yang bisa memperburuk gejala diabetes.

Durian juga memiliki indeks glikemik (GI) yang lebih rendah. Oleh karena itu, buah durian tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah.

4. Membantu Mengatur Tingkat Tekanan Darah

Durian adalah sumber potasium yang baik. Penelitian menunjukkan peningkatan asupan kalium bisa menurunkan tingkat tekanan darah.

Kalium dalam buah durian juga berfungsi sebagai vasodilator. Ini bisa membantu menjaga keseimbangan antara cairan dan garam dalam sel-sel tubuh.

Mineral bisa membantu mengurangi stres pada pembuluh darah dan mengurangi risiko serangan jantung atau stroke.

5. Membantu Menunda Penuaan

Durian kaya akan vitamin C. Nutrisi ini merupakan antioksidan kuat yang mengurangi stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas.

Semakin rendah tingkat stres oksidatif, semakin lambat proses penuaan.

Durian juga kaya akan antioksidan lain. Studi menunjukkan antioksidan bisa membantu mengurangi beberapa tanda penuaan kulit.

Konsumsi durian bisa mengurangi tanda-tanda penuaan dini, termasuk garis-garis halus, kerutan, atau bintik-bintik penuaan.

6. Mengurangi Risiko Kanker

Durian dikatakan memiliki sifat antioksidan yang bisa membantu mengurangi risiko kanker.

Buah durian ini mengandung polifenol yang menghambat pertumbuhan kanker bahkan membunuh sel kanker.

Dalam satu penelitian, buah durian menunjukkan efek perlindungan terhadap garis sel kanker payudara.

Radikal bebas diketahui merusak sel-sel sehat dan menyebabkan penyebaran kanker.

Karena antioksidan durian melawan radikal bebas, mereka juga bisa membantu menurunkan risiko kanker. Namun, penelitian lebih langsung dalam hal ini diperlukan.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler