Rambut Anda Mau Dirapikan dengan Api? Datanglah ke Sini

Jumat, 10 Februari 2017 – 09:27 WIB
Ramadan Odwan sedang beraksi. Foto: jagran

jpnn.com - jpnn.com -Jalur Gaza tak selalu punya cerita ketegangan dan perseteruan. Sebuah tempat pangkas rambut di sana sedang menjadi buah bibir. Salon milik Ramadan Odwan.

Ada yang hot di sana. Pria 37 tahun tersebut tidak sekadar merapikan atau memangkas rambut, tapi juga membakarnya. Dia benar-benar menggunakan api.

BACA JUGA: Palestina Protes Benderanya Dipakai Demo? Kata Menag...

"Orang-orang sini menyukai atraksi saya. Mereka tidak takut dan malah berlomba-lomba mencobanya,” kata Odwan di salonnya di Kota Rafah. Minggu (5/2), salon yang dikelola sendiri oleh Odwan itu terlihat begitu ramai.

Para pengunjung antre menunggu giliran. Mereka tak sabar menunggu Odwan membakar rambut mereka. Untuk alat bakar, Odwan menggunakan kaleng hair spray. ”Masyarakat sini suka pengalaman baru rupanya,” kata Odwan.

BACA JUGA: Cerita Dramatis Obama Cairkan Bantuan ke Palestina

Dia senang karena atraksi bakar rambut tersebut membuat salonnya tak pernah sepi. Namun, keamanan dan keselamatan pelanggan tetap menjadi prioritas utama. Karena itu, sebelum beraksi, Odwan mengoleskan krim khusus pada kepala dan wajah pelanggan. Krim anti-api itu membuat api tak menjalar ke wajah.

BACA JUGA: Menlu Tegaskan Komitmen terhadap Kemerdekaan Palestina

Dia menyebutkan, tujuan utama membakar rambut adalah menjadikannya terlihat lebih lurus. Dengan rambut lurus, penampilan pelanggan terlihat jauh lebih rapi. Sebenarnya, teknik meluruskan serta merapikan rambut dengan api bukan baru diterapkan Odwan. Selama bertahun-tahun, para penata rambut dan tukang cukur melakukannya. Hanya, teknik mereka tidak seunik Odwan.

”Kendali ada di tangan saya. Saya harus bisa memperhitungkan dengan tepat, kapan saya menyalakan api dan mematikannya,” tutur Odwan.

Setiap kali beraksi, dia hanya menyalakan api 10–15 detik. Sejak sensasi rambut terbakar ditambahkan dalam daftar menu di salonnya sekitar dua bulan lalu, belum ada pelanggan yang celaka atau komplain.

Untuk atraksi baru tersebut, Odwan memasang tarif 20 shekel atau sekitar Rp 69 ribu. Meski jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan tarif normal, teknik baru Odwan sangat digemari. Pria yang menjadi penata rambut selama 18 tahun terakhir itu pun bangga. Apalagi, krim anti-api yang menjadi pelengkap atraksi adalah racikannya. ”Ini bukti bahwa Palestina tidak kalah dengan negara-negara lain,” ucapnya. (reuters/hep/c18/any)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Merasa Diadili, Israel Tebar Ancaman..Membabi Buta


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler