jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengundang tiga kepala daerah, Jumat (28/2). Tujuannya untuk mendengarkan hasil kajian komisi antirasuah itu soal pengadaan barang dan jasa di pos anggaran Pemerintah Daerah.
Juru Bicara KPK Johan Budi SP mengatakan, tiga kepala daerah yang diundang adalah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher, dan Gubernur Banten yang diwakilkan oleh Wakil Gubernur Banten Rano Karno.
BACA JUGA: Polisi Identifikasi 500 Pelanggan Situs Porno Deden
Selain kepala daerah, KPK juga mengundang Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), DPRD tingkat provinsi, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
"Ada koordinasi supervisi terkait dengan pencegahan. Ini terkait pembahasan kajian pengadaan barang dan jasa di provinsi-provinsi," kata Johan di KPK, Jakarta, Jumat (28/2).
BACA JUGA: Penembak Posko Caleg NasDem Dua Orang
Rano Karno sudah memenuhi undangan KPK. Dia tiba sekitar pukul 18.00 WIB. Meski demikian, Rano yang tampak mengenakan kemeja batik warna cokelat tidak memberikan banyak komentar mengenai undangan dari KPK. "Saya diundang KPK untuk koordinasi pencegahan (korupsi)," kata Rano.
Setelah itu, Rano langsung masuk ke dalam gedung KPK. Ia tidak menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan para wartawan. Pria yang berpasangan dengan Ratu Atut Chosiyah ini hanya melambaikan tangan dan tersenyum. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Pengaturan Skor Olahraga Termasuk Pidana Korupsi
BACA ARTIKEL LAINNYA... PD Pertanyakan Sikap PAN Dukung Makzulkan Boediono
Redaktur : Tim Redaksi