jpnn.com, SAMPANG - Seorang pria bernama Rasul, 65, meninggal dunia secara mendadak saat hendak menunaikan salat magrib berjemaah di Masjid Agung Sampang, Selasa (7/4).
Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Sampang, Jawa Timur langsung gerak cepat ke lokasi untuk mengevakuasi korban.
BACA JUGA: Terpapar dari Suami, Istri Pasien COVID-19 Nomor 13 Akhirnya Meninggal Dunia
Setelah menjalani pemeriksaan, petugas menyatakan korban meninggal bukan terpapar virus corona tetapi karena serangan jantung.
"Ini sesuai dengan laporan yang disampaikan pihak rumah sakit kepada kami, atas hasil autopsi yang telah dilakukan dokter di rumah sakit tersebut," kata Satgas COVID-19 Sampang dari Dinas Kesehatan Sampang Asrul Sani dalam keterangan persnya di Sampang, Rabu.
BACA JUGA: Ternyata Anggota Dewan dan Istri yang Positif COVID-19 Baru Pulang dari Jakarta
Pria yang meninggal dunia di Masjid As-Syuhada Sampang, Selasa (7/4) itu bernama Rasul, 65, warga Jalan Pahlawan, Sampang.
Pria yang kesehariannya bekerja sebagai kuli bangunan ini, tiba-tiba sempoyongan, lalu tergeletak lemas saat hendak menunaikan ibadah shalat magrib.
BACA JUGA: Nenek Pergoki Cucu di Kamar Bersama Pemuda, Sudah Enam Kali
Kejadian itu, menyebabkan warga dan jemaah di masjid itu khawatir almarhum terpapar virus corona. Jenazahnya sempat dibiarkan lama tergeletak hingga datang petugas medis dari RSUD Sampang.
"Ini terjadi, karena jemaah curiga yang bersangkutan terpapar virus corona," kata Asrul Sani.
Petugas medis yang menangani jenazah pria itu, juga menggunakan protap penanganan seperti pasien terpapar virus corona, yakni dengan memakai alat pelindung diri (APD).
"Tetapi, setelah dilakukan otopsi, ternyata bukan karena terpapar corona, melainkan karena serangan jantung," kata Asrul Sani.
BACA JUGA: Terpapar dari Suami, Istri Pasien COVID-19 Nomor 13 Akhirnya Meninggal Dunia
Selain itu, sambung dia, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, almarhum sebelumnya memang memiliki riwayat penyakit diabet, bahkan seminggu sebelumnya yang bersangkutan pernah jatuh dan pingsan di kamar mandi rumahnya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi