Ratusan Mahasiswa Yogyakarta Ikuti Tes Seleksi Beasiswa Plus

Kamis, 28 Juni 2018 – 19:35 WIB
Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Laksmi Lestari, mendampingi perwakilan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang memantau langsung jalannya tes seleksi Djarum Beasiswa Plus 2018/2019. Foto: Istimewa

jpnn.com, YOGYAKARTA - Sebanyak 700 mahasiswa mengikuti proses seleksi calon penerima Djarum Beasiswa Plus 2018/2019 yang diselenggarakan Djarum Foundation di Yogyakarta, Kamis (28/6).

Mereka berasal dari tujuh perguruan tinggi ternama, seperti, Insitut Seni Indonesia, STIE YKPN, UIN Sunan Kalijaga, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada, UPN Veteran Yogyakarta dan Universitas Sanata Dharma.

BACA JUGA: Pendaftaran Anak Berkebutuhan Khusus Dipersulit Saat PPDB

Tes seleksi ini merupakan proses penjaringan mahasiswa berprestasi untuk mendapatkan beasiswa prestasi dari Djarum Pendidikan.

Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation Laksmi Lestari mengatakan, secara keseluruhan mahasiswa yang mendaftar untuk menjadi Beswan Djarum (sebutan penerima Djarum Beasiswa Plus) mendekati 13.000 orang.

BACA JUGA: Ingat, Tak Boleh Ada Calistung untuk PPDB Sekolah Dasar

“Yogyakarta merupakan salah satu kota dengan jumlah peserta terbanyak pada tes seleksi tahun ini, yakni sebanyak 764 mahasiswa,” tutur Laksmi Lestari, di Gedung Grand Pacific Hall, Yogyakarta. 

“Melihat animo pendaftar yang demikian tinggi dari seluruh Indonesia, kami ingin berperan aktif membantu menciptakan kesempatan pengembangan kecerdasan emosional bagi generasi muda kita,” sambungnya.

BACA JUGA: Penerimaan Peserta Didik Baru di Hari Kedua Masih Ramai

Sejumlah persyaratan dasar harus dipenuhi untuk menjadi Beswan Djarum, antara lain berasal dari perguruan tinggi yang bermitra dengan Djarum Beasiswa Plus, memiliki IPK pada semester III minimal 3,00, dan juga aktif berorganisasi.

Dalam proses seleksi ini para peserta akan mengikuti rangkaian tes selama tiga hari. Dimulai dengan tes tertulis untuk menguji kompetensi akademik, peserta yang lolos kemudian mengikuti tes selanjutnya yakni Group Assigment Test serta wawancara individu.

Selain pembekalan soft skills dan bantuan dana pendidikan selama 1 tahun, para mahasiswa yang diterima dalam program ini nantinya juga akan tergabung dalam jejaring alumni Beswan Djarum yang telah mencapai lebih dari 10.335 alumni di seluruh Indonesia.

Upaya untuk menyerasikan kemampuan akademik dengan soft skills ini juga mendapat sambutan baik dari perguruan tinggi yang bermitra dengan Djarum Beasiswa Plus.

Menurut Direktur Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr. R. Suharyadi M.Sc, pembekalan soft skills sangat berguna bagi mahasiswa di era saat ini, mengingat para mahasiswa merupakan bibit-bibit yang kelak membawa perubahan bagi bangsa.

Selain di Yogyakarta, tes seleksi Djarum Beasiswa Plus akan diselenggarakan di Solo pada 5-6 Juli 2018, Semarang pada 31 Juli – 2 Agustus 2018 dan Kudus 24 Agustus 2018. (mg7/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ratusan Calon Pelajar SMPN 3 Batam Terpaksa Ditolak


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler