Ratusan Warga di Sampang Madura Serang dan Bakar Kantor Polsek Tambelangan

Jumat, 24 Mei 2019 – 06:06 WIB
Massa membakar kantor Polsek Tambelangan, Sampang Madura pada 22 Mei. Foto : JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SAMPANG - Ratusan orang datang menyerbu dan membakar Polsek Tambelangan di Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang Madura Rabu (22/5) malam lalu.

Seluruh bangunan Polsek Tambelangan ludes terbakar. Dua unit mobil dan gedung hangus. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini. Sebagian massa yanag datang membawa tongkat serta sajam. 

BACA JUGA: Suarakan Indonesia Damai, Ribuan Orang Ikut Aksi Simpatik di Bundaran BI

BACA JUGA : Sisa Kerusuhan 22 Mei: Pos Polisi Sabang Hangus Terbakar

Setelah kejadian itu, pada Kamis siang Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa langsung datang meninjau lokasi kebakaran.

BACA JUGA: Catat ! Ini Adalah Demo Paling Brutal Setelah Reformasi

Kapolda Jatim berjanji, akan menangkap para pelaku tersebut. Pihaknya mengaku sudah mengantongi identitas sebagian pelaku dan masih dalam pengejaran.

"Kejadian kebaran ini tidak ada kaitan dengan aksi 22 Mei kemarin," kata Irjen Luki.

BACA JUGA: Kalau Ada Aksi Bisa Damai Begini, Adem Lihatnya

BACA JUGA : Kaki Tangan ISIS Susupi Rusuh 22 Mei

Menurut Kapolda, terjadinya pembakaran oleh massa karena salah paham. Sebab muncul viral video massa Madura tertahan saat hendak berangkat ke Jakarta .

"Pasukan Brimob pengamanan juga telah diterjunkan di Mapolres Sampang. Mereka disebar di beberapa titik yang diduga rawan kericuhan susulan," ujar Irjen Luki. (pul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komentar Iwan Fals untuk Pak Jokowi dan Prabowo Pasca-Pengumuman Hasil Pilpres 2019


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler