jpnn.com - JAKARTA - Fenomena ISIS ternyata juga membuat Denmark cemas. Hal itu terlihat ketika Duta Besar Kerajaan Denmark untuk Indonesia, Casper Klynge, bersilaturahmi ke Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Selasa (7/4).
“Sejauh ini sudah ada sekitar 125 orang warga negara kami yang bergabung dengan ISIS. Sebagian besar adalah warga negara keturunan Palestina,” kata Casper.
BACA JUGA: Serem...77 Makam di Benjina Masih Misterius
Casper menambahkan, hal tersebut harus diatasi sesegera mungkin. “Mereka memang warga negara keturunan. Tapi lahir, besar dan menempuh pendidikan di Denmark. Itu menimbulkan keprihatinan pada kami,” tambah Casper.
Karena itu, Casper merasa perlu mendapatkan pencerahan dari NU. Pasalnya, NU dianggap bisa menjadi tameng atas kondisi yang terjadi di Indonesia. Lalu, bagaimana reaksi NU?
BACA JUGA: Pemerintah Bentuk Tim Khusus Usut Perbudakan Benjina
“NU memiliki cabang di luar negeri, di beberapa negara di Eropa juga ada, seperti Jerman, Belanda, dan lain-lain. Mereka juga aktif membantu negara setempat mengatasi radikalisme yang ada,” tegas Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Kuasa Hukum SDA Makin Yakin Menang dari KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemilik Arrahmah.com Rela Situsnya Ditutup, Asal...
Redaktur : Tim Redaksi