jpnn.com - PALANGKA RAYA- Intensitas hujan yang tinggi di Kalteng diprediksi akan lanjut sampai Januari tahun depan. Para pengguna jalan diminta oleh Dinas PU Kalteng untuk waspada di jalan yang rawan banjir dan longsor.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kalteng Leonard Samuel Ampung menyebutkan ada beberapa jalan yang dianggap rawan longsor dan banjir. Beberapa diantaranya adalah jalur Ampah-Muara Teweh-Puruk Cahu, Palangka Raya-Bukit Liti, kemudian Kuala Kurun-Sei Hanyu, serta Kurun-Tewah-Tumbang Jutuh.
BACA JUGA: Ohoho.. Ekonomi Borneo Masih Bergantung Kaltim, Ini Buktinya
"Kita lalukan antisipasi untuk jalan yang rawan banjir dan longsor. Kami sudah siapkan personel dan peralatan di dekat lokasi. Selain itu koordinasi dengan pihak terkait, yaitu Dinas Perhubungan dan Ditlantas Polda Kalteng," ujar Leonard kepada Kalteng Pos (grup JPNN) kemarin.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalteng Brigong T Moenandaz menyampaikan, pihaknya sudah meminta daerah untuk lebih proaktif dan antisipasi terjadi bencana, baik banjir dan longsor yang biasanya terjadi di musim hujan.
BACA JUGA: Innalillahi... Gara-gara Mengantuk, Pasutri Tewas Tergencet
"Untuk daerah-daerah yang rawan banjir hampir seluruh Kalteng, antispasi kita lakukan dengan menyediakan peralatan dan personel guna menanggulangi banjir yan datang musim hujan dan adanya banjir ini," ujar Brigong, beberapa waktu lalu. (ari/abe/dkk/jpnn)
BACA JUGA: Razia Pengguna Narkoba 2015: Oknum Pilot, TNI, dan Mahasiswa Terbukti!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ya Ampun, Cari Uang Jajan, Dua Remaja Ini Curi 10 Unit Sepeda Motor
Redaktur : Tim Redaksi