Ray: Pertemuan di Makassar Bisa Jadi Tonggak Soliditas KIB

Sabtu, 05 November 2022 – 08:02 WIB
Ketua Umum DPP Partai Golkar duduk bersama Presiden Joko Widido dan jajaran petinggi partai pada saat Peringatan HUT Golkar belum malam ini di Jakarta. Foto: Humas Golkar

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti mengatakan ada dua alasan kenapa daerah Makassar dijadikan tempat pertemuan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB)

Salah satunya adalah untuk menunjukkan kemampuan konsolidasi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

BACA JUGA: Komunitas Ojol Jaksel Deklarasikan Dukungan untuk Airlangga Hartarto

“Dengan dia (Airlangga, red) kuat di Makassar, yang merupakan daerah Pak Jusuf Kalla, dia mau mengatakan dia bisa konsolidasi kok Makassar itu, atau Sulawesi Selatan di bawah koordinasi Ketua Umum Golkar ini,” kata Ray, Jumat (4/11/2022) malam.

Selain alasan itu, Makassar yang merupakan basis Golkar, kini mulai ramai dukungan atas Partai Nasdem dan Capres mereka Anies.

BACA JUGA: Elektabilitas Mentereng Golkar Modal Penting Pencalonan Airlangga d Pilpres 2024

Dengan konsolidasi menyeluruh, Golkar diharapkan bisa menyinergikan kekuatan mereka di Sulawesi Selatan.

Golkar, kata Ray, masih memiliki waktu untuk memperkuat basis mereka, terkait elektabilitas.

BACA JUGA: Jenderal Andika di Penghujung Masa Jabatan, Golkar Serukan Perpanjangan

“Yang penting deklarasi dulu. Saya kira basis-basis di Jawa Barat akan kembali Golkar. Juga Jawa Tengah, apalagi Indonesia timur. Dengan catatan mereka tidak punya saingan, misalnya tiba-tiba PDIP ikut KIB,” ujar Ray.

Sementara itu PPP mulai bergerak untuk mengejar ketinggalan 1-2 persen untuk meraih parliamentary threshold dengan mendukung Ganjar Pranowo.

Dalam skenario Ray, Ganjar-Airlangga sangat relevan, memenuhi unsur elektabilitas juga berasal dari internal KIB. Nama Ganjar sering disebut oleh politikus dari PPP dan PAN.

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan bertemu di Makassar hari minggu ini dengan tuan rumah Partai Golkar.

Rencananya ketiga parpol anggota KIB, yaitu Golkar, PAN, dan PPP akan membahas tentang visi misi PATEN. Namun belum pasti apakah dalam pertemuan tersebut akan menyebut nama Capres KIB atau tidak.

Golkar sendiri masih terus mendorong Ketum Airlangga sebagai Capres. Namun, PPP dan PPP menyebut nama lain.

Ray mengatakan siapapun yang nantinya diusung tujuannya satu, yaitu untuk menang.

“Hampir semua partai, bukan cuma yang ada di KIB, tetapi semua partai, rayuan pragmatis jauh lebih kuat dibandingkan rayuan idealisme. Bahwa partai-partai mau menang. Yang paling mungkin membawa mereka menang, yaitu Ganjar yang elektabilitasnya sudah di atas 30 persen,” tegas Ray.

Airlangga

Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai KIB akan segera mengumumkan kepastian kandidat yang bakal didukung di Pilpres 2024.

Menurut Dedi, ketika koalisi memprioritaskan kader internal, maka nama Airlangga Hartarto akan potensial muncul.

"KIB sebenarnya segera pastikan akan usung siapa, sekurang-sekurangnya untuk internal kader sendiri dan itu paling potensial adalah Airlangga Hartarto, persoalan skema pasangan akan mengikuti dinamika yang ada,” terangnya.

Dedi menjelaskan akan lebih baik ketika Airlangga dideklarasikan secara pasti. KIB akan dengan mudah mengukur kesolidan internal koalisi.

"Terlebih, jika Airlangga dideklarasikan secara pasti, ini akan memudahkan KIB mengetahui sejauh mana soliditas internal terbangun," tegas Dedi.

Selain itu, deklarasi itu juga akan mempermudah KIB dalam mensosialisasikan PATEN yang selama ini disebut sebagai program andalan koalisi.

"Juga, ini akan linear dengan gagasan program PATEN yang mereka kemukakan, karena program akan lebih mudah dipahami secara elektoral jika sudah jelas tokoh yang akan dipromosikan lebih jauh," pungkas Dedi.(fri/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler