Rayakan HUT Emas, HKTI Gelar Tanifest di Alun-Alun Kota Serang

Sabtu, 22 Juli 2023 – 21:51 WIB
Ketua Umum DPN HKTI Fadli Zon. Foto: Dok. HKTI

jpnn.com, JAKARTA - Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) sukses menyelenggarakan kegiatan Tanifest yaitu Bazar pangan, Festival kopi, Pameran teknologi pertanian serta konser musik pada Sabtu (22/7/2023 di Alun-Alun Kota Serang. Kegiatan tersebut alam rangka memperingati HUT ke-50 atau HUT Emas HKTI.

Kegiatan Tanifest yang dihadiri ribuan orang dari berbagai daerah ini sebagai bentuk persembahan 50 tahun HKTI untuk Indonesia.

BACA JUGA: KTNA-HKTI Berterima Kasih kepada Mentan Atas Suksesnya Penas Petani Nelayan

Dalam menyambut HUT Emas, HKTI telah melakukan beberapa kegiatan yaitu penanaman pohon bambu serentak di seluruh Indonesia.

Kemudian pembagian ikan gratis, pemberian beasiswa dan sembako, lomba pekarangan lestari nasional, pelatihan pertanian ke sekolah dan pesantren serta temu petani, pemuda, dan mahasiswa agribisnis nasional.

BACA JUGA: Peringati HUT ke-50 HKTI, Moeldoko: Karena Petani Kita Bisa Makan

Ketua Dewan Pembina DPN HKTI Prabowo Subianto menekankan pangan harus tersedia bagi seluruh penduduk Indonesia demi mencapai kedaulatan pangan.

“Daulat pangan daulat petani merupakan cerminan dari pentingnya kedaulatan pangan dan pengakuan dari peran petani dalam mencapainya,” ujar Prabowo.

BACA JUGA: Hadiri Pelantikan DPP Wanita Tani HKTI, Ahmad Muzani: Petani Indonesia Butuh Dukungan

Oleh karena itu, Prabowo berharap perayaan HUT ke-50 HKTI tahun ini maka menjadi momen untuk mewujudkan pembangunan pertanian berkelanjutan melalui sinergisitas antarpihak.

Prabowo mengajak semua pihak mendukung keberlangsungan hidup petani dan memastikan kedaulatan pangan bagi seluruh penduduk Indonesia.

Ketua Umum DPN HKTI Fadli Zon menyampaikan dalam pemenuhan kebutuhan pangan yang perlu diperhatikan adalah pangan yang aman, bermutu, dan bergizi sehingga kita dapat menerapkan kedaulatan pangan.

“FAO telah memperingatkan bahwa keadaan pangan dunia bisa terus memburuk karena kelangkaan pupuk, fenomena el nino, dan kebijakan ekspor pangan negara-negara besar,” ujar Fadli Zon.

Fadli Zon mengingatakan Indonesia harus dapat menyediakan pangan yang aman, bermutu, dan bergizi untuk seluruh penduduk Indonesia dari hasil keringat petani sendiri agar tercipta daulat pangan dan daulat petani Zon.

Di tempat yang sama, Sadar Subagyo selaku Sekretaris Jenderal DPN HKTI menyampaikan bahwa pada saat ini masih banyak permasalahan yang dihadapi oleh sektor pertanian.

Dia mengatakan perlu sumber daya manusia yang kompeten untuk dapat menyelesaikan permasalahan pertanian Indonesia.

Sebab, sebagian besar petani didominasi oleh usai tua oleh sebab itu HKTI melaksanakan tanifest yang mayoritas stand dan pengisi acara adalah generasi muda yang bertujuan untuk mengajak pemuda lainya agar mau terjun ke dalam dunia pertanian.

Kemeriahan Tanifest kali ini ditutup dengan konser musik rakyat yang dihadiri oleh pemuda dari berbagai daerah.

Ketua Pelaksana HUT ke-50 HKTI Suroyo berharap penyelenggaraan Tanifest ini sektor pertanian mampu menyentuh ke semua kalangan sehingga mampu meningkatkan minat generasi muda untuk terjun ke dalam dunia pertanian.

“Acara Tanifest ini dilaksanakan untuk menyentuh semua kalangan utamanya generasi muda,” kata Suroyo.

Suroyo menjelaskan acara pada pagi hari adalah bazar pangan dengan harga terjangkau. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu. Kemudian pada sore hari ada diskusi pertanian yang dihadiri oleh banyak petani.

Selanjutnya, pada malam hari dilaksanakan konser musik yang dihadiri banyak pemuda serta ada pameran teknologi pertanian dari pagi hingga malam.

“Semua pengunjung Tanifest dapat melihat teknologi pertanian terbaru,” ujar Suroyo.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
HKTI   pangan   pertanian   Fadli Zon   HUT HKTI  

Terpopuler