jpnn.com, JAMBI - Tim gabungan Polda Jambi menggelar razia penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah hotel kelas melati di Kota Jambi, Kamis (2/12) malam.
Petugas berhasil mengamankan sebanyak sepuluh orang, tiga pasangan di antaranya bukan pasangan suami istri.
BACA JUGA: Mahasiswa Cantik Ini Ditemukan Tewas di Samping Makam Ayahnya, Diduga Minum Racun
Mereka diamankan di sejumlah hotel kelas melati di Kota Jambi. Salah satunya pada hotel di kawasan Kecamatan Jelutung
Dari hotel tersebut, petugas mengamankan tiga wanita dalam satu kamar.
BACA JUGA: Usai Duel Maut, M Ridho Ditangkap Saat Berobat di RS, Lihat Tatapannya
Mereka diamankan lantaran, petugas menemukan alat kontrasepsi habis pakai di tong sampah kamar.
Saat diintergoasi, salah satu perempuan menuduh petugas menjebak mereka bertiga.
BACA JUGA: IKA Unsri Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Kasus Oknum Dosen Lecehkan Mahasiswi, Ada Penyekapan
"Kami tidak ngapa-ngapain di sini, cuma menginap saja. Saya tidak tahu kalau ada bekas kondom di situ, Bukan punya kami, bapak jangan jebak saya," cetus perempuan tersebut.
Petugas pun menjelaskan bahwa mereka menjalankan tugas secara profesional dan membawa surat perintah.
Tak bergeming, petugas menggelandang mereka bertiga ke Mapolda Jambi untuk didata dan dilakukan pemeriksaan.
Panit I Subdit III Ditreskrimum Polda Jambi, Iptu Joshua Adrian mengatakan bahwa, beberapa orang perempuan yang diamankan tersebut terindikasi terlibat prostitusi dari aplikasi online.
"Saat ini sedang kami lakukan pemeriksaan, memang ada indikasi seperti itu, tetapi nanti akan kami selidiki lagi," kata Iptu Joshua.
Mereka yang diamankan kemudian didata dan diberi pembinaan agar tidak mengulangi lagi perbuatannya. (dra/zen/jambi-independent)
Redaktur & Reporter : Budi