jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kutai Kartanegara (Kukar) mendukung keputusan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
Ketua DPD PKS Kukar Firnadi Ihsan mengatakan dukungan terhadap pembangunan dan pemindahan IKN ke Penajam Paser Utara (PPU) dan sebagian wilayah Kukar bukan tiba-tiba, melainkan bagian dari aspirasi masyarakat setempat.
BACA JUGA: Tanggapi Pengkritik Ritual Penyatuan Tanah & Air di Titik Nol IKN, Petrus: Munafikin
"Benar, kami setuju dan menerima penetapan IKN Nusantara. Kami selalu menyerap aspirasi dari masyarakat. Realistisnya, mayoritas di Kaltim mendukung IKN pindah ke sebagian Kukar dan PPU," ucap Firnadi dikonfirmasi JPNN.com melalui sambungan telepon Kamis (17/3).
Saat disinggung terkait DPP PKS yang kontra terhadap rencana pemerintah membangun IKN Nusantara, Firnadi menyebut sikap kritis pengurus parpolnya di pusat dengan dukungan partai di daerah berbeda konteks.
BACA JUGA: Dapat Bisikkan dari Jokowi, 2 Pembalap Ini Termotivasi Juara di Sirkuit Mandalika
"Beda konteksnya, apa yang DPP PKS kritisi terhadap IKN Nusantara sudah disampaikan alasannya. Kalau saya ditanya tentang IKN dan progresnya, ya, saya menyambut baik," ucap Anggota Komisi II DPRD Kukar tersebut.
Selain itu, Firnadi juga berharap pemerintah pusat dapat melibatkan masyarakat lokal dalam pembangunan IKN Nusantara di Kaltim.
BACA JUGA: Jokowi Disebut Pejabat yang Rendah Hati
"Selain ada dampak pembangunan di Kaltim, tetapi juga harus memperhatikan keterlibatan dan pemberdayaan lokal," tegasnya.
Dia juga mengaku menerima keputusan Presiden Jokowi yang telah menetapkan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Otorita IKN Nusantara.
Namun, dirinya berharap agar putra-putri daerah Kukar atau Kaltim dapat ikut ambil peran di dalam struktur kepengurusan Badan Otorita IKN tersebut.
"Kami menerima keputusan Presiden Jokowi sebagai langkah terobosan terbaik, setidaknya Badan Otorita IKN sudah ada yang memimpin. Namun jangan sampai warga Kaltim ini hanya dijadikan penonton di tengah-tengah pembangunan IKN," tuturnya.
Menurut Firnadi, dampak pembangunan IKN Nusantara di Kaltim bakal dirasakan masyarakat mulai dari kawasan perkotaan hingga pinggiran, bahkan pedalaman.
Oleh karena itu, dia pun mengingatkan Pemda Kukar sebagai penyangga pengembangan kawasan IKN Nusantara harus lebih antisipatif dan jeli dalam menetapkan skala prioritas pembangunannya.
BACA JUGA: 6 Fakta Bripda Anthon Matatula Tewas Dianiaya Dekat Gedung Ditresnarkoba, Doakan Jasadnya Ditemukan
"Tentu yang seiring dengan pembangunan IKN," sambung Firnadi.
Prioritas pembangunan yang dia maksud, seperti di bidang transportasi, pertanian, destinasi pariwisata, perikanan, perhotelan, dan kawasan pengembangan hunian baru.
"Mengingat akan ada pertumbuhan jumlah penduduk yang meningkat datang di Kukar seiring dengan pembangunan IKN tersebut," ujar Firnadi. (mcr14/fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Kabar Buruk soal Tes PPPK 2022, Fadli Zon Ungkit Kejadian di Istana, Pansus Segera Dibuat?
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Arditya Abdul Aziz