jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Relawan Jokowi alias ReJO HM Darmizal mengapresiasi atas penetapan Basuki Tjahaja Puranama alias Ahok sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Menurut Darmizal, sebagaimana telah disampaikannya beberapa waktu lalu, bahwa bersih-bersih untuk kejayaan Pertamina haruslah dilakukan segera. “Saat ini adalah momen terbaik untuk menjadikan Pertamina sebagai World Class Company (perusahaan berkelas dunia),” kata Darmizal di Jakarta, Jumat (22/11).
BACA JUGA: Erick Thohir: Ahok Harus Mundur dari PDIP, Itu sudah Klir
"Bangsa kita terdesak untuk makin cepat berbenah dalam banyak hal. Dari sisi ekonomi, menutup sempit seluruh pintu bagi para mafia dan penjahat kerah putih yang merusak ekonomi negara, terutama pada sektor Migas,” tegas Darmizal.
Dari sisi politik dan ideologi, lanjut Darmizal, tugas ke depan adalah metutup rapat dan babat alas seluruh jaringan kelompok teroris dan kaum radikal tanpa pandang bulu. Mereka yang ingin mengganti Pancasila dan merongrong kehidupan berbangsa dan bernegara yang harmonis penuh toleran, harus minggir.
BACA JUGA: Respons Hasto PDIP Soal Ahok Jadi Komut Pertamina: Tak Harus Mundur dari Partai
"Indonesia harus maju mengejar ketertinggalan, maka soliditas dan kehidupan yang harmonis menjadi modal dasar untuk membangun lebih cepat dan pasti," jelasnya.
Darmizal berkeyakinan, Ahok akan mendedikasikan dirinya dengan sepenuh hati untuk menjadikan Pertamina sebagai perusahaan minyak dan gas yang tangguh. Ke depan kita dapat melihat, bahwa ada seorang Komut yang mampu menjadi motor penggerak untuk perbaikan total dan memajukan perusahaan, khususnya Pertamina.
BACA JUGA: Erick Ungkap Alasan Jokowi Pilih Ahok jadi Komisaris Utama Pertamina
Dirinya berharap, Ditektur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati, seluruh pejabat, karyawan dan serikat pekerja Pertamina dapat menerima kehadiran Ahok dengan lapang dada dan dengan rasa kekeluargaan yang tinggi. Kemudian bersama-sama saling mengisi dan berbagi dalam Asah Asih dan Asuh.
"Akan sangat indah jika semua elemen dapat bekerja sama menjadikan Pertamina sebagai perusahaan kelas dunia. Selamat bekerja pak Komisaris Utama, Basuki Tjahaya Purnama. Tetaplah menjadi Tjahaja penyebar kebaikan," ujar alumni UGM Jogja ini.
Darmizal menamabahkan, kalau ada yang tidak suka, atau ada yang kritik pedas atau menolak Ahok, biarkan saja. "Jawab dengan hasil dan kinerja trengginas," kata Darmizal.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengumumkan mantan Gubernur DKI itu menjadi Komisaris Utama PT Pertamina.
"Ahok, nanti akan didampingi oleh Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin sebagai Wakil Komisaris Utama. Insyaallah, saya rasa sudah putus dari beliau, Pak Basuki akan menjadi Komut Pertamina,” kata Erick saat dijumpai di Istana Kepresidenan, Jumat (22/11/2019) sore.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich