Rektor ISTA Jakarta Ingatkan Wisudawan Penting Memiliki Integritas dan Etika

Jumat, 20 Oktober 2023 – 18:03 WIB
Rektor ISTA Jakara Ngasiman Djoyonegoro mengingatkan pentingnya para wisudawan memiliki integritas dan etika. Foto: Ist.

jpnn.com - JAKARTA - Rektor Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal (ISTA) Jakarta Ngasiman Djoyonegoro mengingatkan para wisudawan pentingnya integritas dan etika.

Menurutnya, integritas dan etika sangat penting untuk diamalkan di dunia nyata, seperti yang selama ini ditempa di ISTA.

BACA JUGA: Simon: Dirgahayu Polri, Semoga Makin Amanah dan Sepenuh Hati Melayani

Ngadiman menyatakan hal tersebut dalam sambutannya pada Wisuda ISTA Jakarta yang dilaksanakan di kawasan Summarecon Serpong (The Spring Club), Kamis (19/10).

Hadir Dirjen Diktiristek, Kepala LLDIKTI Wilayah III, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pondok Pesantren Al-Kamal Jakarta KGPH Soeryo Soedibyo Mangkoehadiningrat dan Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Kamal Jakarta Kintawar Miko.

BACA JUGA: Siswa SMA di Bogor Diajak Disiplin Periksa Fakta dan Jaga Etika di Medsos

Selain itu juga hadir advokat senior Prof T. Gayus Lumbuun, Ketua Lembaga Kajian Nawacita Ir. Samsul Hadi dan mantan Menteri Kehakiman Oetoyo Usman.

"Saudara sekalian (wisudawan) harus menyadari pentingnya integritas dan etika dalam setiap langkah yang akan diambil. Di tengah persaingan yang ketat integritas akan selalu menjadi nilai yang tak ternilai harganya,” ujar Ngasiman Djoyonegoro.

BACA JUGA: Sekjen Anwar Sanusi Tegaskan Seluruh ASN Kemnaker Wajib Menjaga Integritas dan Etika

Rektor juga menyampaikan seorang sarjana harus mengabdi kepada masyarakat.

“Sebagai sarjana harus mampu menjadi agen perubahan yang bertanggung jawab dan berkontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan di sekitar,” ucapnya.

Dr. Ngasiman yang akrab disapa Simon ini juga mengingatkan para wisudawan harus mampu menjemput bola emas dalam kemajuan teknologi yang pesat.

“Hari ini, kalian (wisudawan) akan memasuki Era 5.0 sebagai babak baru dalam evolusi teknologi, yang membuka pintu bagi generasi muda untuk membentuk masa depan yang lebih baik. Namun tetap harus siap mengatasi tantangannya, agar manfaat dari kemajuan teknologi dapat dirasakan oleh banyak orang,” katanya.

Wisuda kali ini diisi dengan orasi ilmiah advokat senior Prof. Gayus Lumbuun yang diberi judul 'Perhatian dan Harapan untuk Generasi Milenial, Success is a journey not destination'.

Gayus menyampaikan pentingnya para wisudawan mengintegrasikan dunia keilmuan alam kehidupan pribadi dan kepada masyarakat.

“Ilmu yang baik adalah ilmu yang terintegrasi dengan kebutuhan masyarakat, para wisudawan punya tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan tersebut,” kata Gayus Lumbuun. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Netiket yang Harus Dikuasai Siswa Dalam Penggunaan Teknologi 


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler