jpnn.com - Relawan Desak Jokowi Copot Sudirman Said
JAKARTA--Ketua Umum Kornas Jokowi Abdul Havid Permana meminta ketegasan Presiden Joko Widodo untuk mencopot Menteri ESDM Sudirman Said. Pasalnya, Sudirman adalah contoh menteri yang tidak memahami arti Nawacita. Hal ini terlihat dalam proses renegosiasi PT Freeport di Indonesia.
BACA JUGA: Pascatragedi Pesawat QZ8501, Ini Cara AirAsia Indonesia Tingkatkan Standar Keselamatan
"Sudirman tidak berhasil menjalankan program Nawacita dan menerjemahkan bahasa pimpinan dalam hal ini presiden yang memberikan 4 syarat kepada PT Freepot," kata Havid di Jakarta, Senin (30/11).
Menurut Havid, Sudirman harusnya memberikan penjelasan dengan tegas pada PT FI, bahwa tidak ada lagi celah lobi demi mendapatkan perpanjangan kontrak. Lobi-lobi yang masih dilakukan Freeport, kata dia, menjadi contoh gagalnya Sudirman. Termasuk lobi Freeport melalui Ketua DPR Setya Novanto.
BACA JUGA: Memalukan! Polisi Indonesia Pukuli Wartawan Asing
"Dia gagal sebagai menteri. Ketidaktegasannya dalam leadership sungguh minus. Jadi tak perlu lagi dipertahankan sebagai Menteri ESDM," sambungnya.
Havid juga menilai, Presiden Jokowi sebagai Kepala Negara sebenarnya secara tidak langsung telah diremehkan oleh PTFI. Sebab dalam prosesnya PTFI justru melakukan cara-cara menyimpang demi mendapatkan perpanjangan kontrak.
BACA JUGA: Kejagung Siap Garap Novanto, Polri Gimana?
"Bila PTFI mendengarkan syarat presiden maka mereka sepatutnya mengikuti arahan presiden tersebut, bukan malah mencari pintu lain demi dapat perpanjangan Kontrak Karya," tandas Havid. (flo/jpnn).
BACA ARTIKEL LAINNYA... Target Meleset, Dirjen Pajak Pilih Mundur
Redaktur : Tim Redaksi