jpnn.com, BEKASI - Polisi mengamankan 15 pelaku yang disinyalir terlibat aksi tawuran sehingga seorang remaja laki-laki meninggal di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Bekasi Barat, Kota Bekas
Kapolsek Bekasi Kota Kompol Salahuddin mengatakan para pelaku ini diduga ikut tawuran pada Minggu (14/8) dini hari.
BACA JUGA: Hindari Tawuran, Remaja di Bekasi Malah Jadi Sasaran, Dia Tewas
"Ada 15 orang yang kami curigai sebagai pelaku. Mudah-mudahan ini bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat yang lain terutama bagi generasi muda yang ingin melakukan tawuran," kata Salahuddin saat dikonfirmasi, Senin (15/8).
Salahuddin mengatakan ke-15 pelaku tawuran itu dibawa ke Mapolsek Bekasi Kota guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
BACA JUGA: 105 Pelajar Provokator Tawuran di Jakarta Barat, TNI Turun Tangan
Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti, yakni tiga senjata tajam yang digunakan para pelaku untuk membacok korban.
Salahuddin menambahkan tawuran selama ini memang kerap terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai.
BACA JUGA: Tawuran Antarpelajar di Jakarta Barat, AIS Tewas Disabet Benda Tajam
"Mudah-mudahan ini yang terakhir kali dan harapan untuk seluruh masyarakat dapat membantu apabila ada hal-hal yang seperti ini, menghubungi kami Polsek Bekasi Kota," ujar Salahuddin.
Sebelumnya, peristiwa nahas itu berawal saat korban dan dua temannya berboncengan sepeda motor di jalan tersebut.
Saat korban tiba di Pasar Pagi Bintara, tiba-tiba muncul puluhan orang yang sedang tawuran menggunakan senjata tajam.
"Tiga orang ini bermaksud menghindari gerombolan. Namun, menabrak trotoar dan jatuh lalu menjadi sasaran serangan dari gerombolan (yang tawuran) tersebut," kata Salahuddin.
AN dan temannya, RA (15) dibacok oleh para pelaku tawuran. Adapun satu teman korban lainnya bisa menyelamatkan diri.
RA mengalami luka bacok di bagian punggung, pinggang, dan dagu. AN mengalami luka sayatan di leher dan meninggal dunia. (cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tawuran Pelajar SMA di Cakung, 2 Orang Dibacok, Jleb, Jleb
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Dean Pahrevi