Rental Motor Trail Kebakaran, 12 Kendaraan Tinggal Rangka

Selasa, 23 September 2014 – 13:55 WIB

jpnn.com - MALANG - Sekitar 12 motor trail hangus setelah rental Kaldera Adventure terbakar kemarin (22/9) pukul 06.47. Untungnya, dua penghuni ibu dan anak, Frida Nur Asri, 31; Tigra, 3, selamat dengan keluar melalui jendela kamar bangunan di Jalan Melati No 9, Temanggung, Lowokwaru, tersebut.

Berdasar kesaksian Frida, dirinya saat itu tidur bersama anaknya di kamar depan samping kiri (sebelah selatan). Dia terbangun saat muncul asap pekat yang masuk ke kamarnya. Dia mengurungkan niatnya untuk keluar lewat ruang tengah karena api sudah membesar di titik samping kanan (sebelah utara).

Dia pun lantas bergegas kembali ke kamar dan memutuskan keluar lewat jendela. Akhirnya, dia dan anaknya berhasil keluar dan ditolong warga setempat yang sebelumnya mendobrak paksa pagar depan hitam rumahnya. "Warga mendobrak pagar depan karena mendengar suara tangisan anak saya (Tigra)," ungkapnya.

Frida atau perempuan yang kerap dipanggil Aci itu menyatakan sudah tinggal lama bersama suami, Lingga, 29, dan anaknya sejak 2013 dengan status kontrak. "Jadi, kita semula join kontrak rumah (bangunan tempat usaha rental) dengan Mas Dimas, owner Kaldera," terang perempuan berkaus biru tersebut.

Menurut Frida, banguan rental itu sebelumya milik seseorang yang bernama Nur Cahyo, warga Jalan Anggrek. Namun, kini rental tersebut resmi menjadi milik Dimas setelah dibeli tahun ini.

Saat kejadian, sang suami tidak berada di rumah karena pergi ke Gunung Bromo, Pasuruan. "Suami bekerja sebagai driver mobil, nganter klien ke Bromo sejak tadi malam (20/9)," jelasnya.

Putra Wicaksono, manajer Kaldera, menjelaskan, 12 sepeda motor trail seharga Rp 25 juta per unit hangus terbakar tinggal rangka. Namun, ada juga motor yang selamat, yakni sekitar sepuluh motor. "Kami biasanya buka pukul 09.00. Jadi, persis kejadiannya. Saya baru datang pukul 07.20 dan sudah banyak petugas pemadam," terangnya. Empat mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api. Total kerugian ditaksir Rp 500 juta.

Kabaghumas Polres Malang Kota AKP Nunung Anggraeni membenarkan bahwa pihaknya mendapat laporan. Sejumlah anggota tim identifikasi langsung menindaklanjuti dan meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP). "Kami masih menyelidiki dan belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut," ungkapnya. (cw8/mas/bh) 

BACA JUGA: Sekretaris KPU Kaltara Belum Punya Kantor dan Staf

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Siswi SMP dan SMA Dipaksa Bercinta, Direkam lalu Disebar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler