Rerie: Tunjukkan Empati, Jangan Sebar Hoaks yang Mengganggu Keluarga Korban SJ 182

Senin, 11 Januari 2021 – 19:06 WIB
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat. Foto: Humas MPR

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat meminta semua pihak mengedepankan sikap empat di saat terjadi musibah seperti insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak, di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1).

Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat itu menegaskan segera hentikan penyebaran hoaks yang mengganggu keluarga korban.

BACA JUGA: Tantangan Terberat Tim DVI Saat Identifikasi Korban Sriwijaya Air SJ182

"Biasakanlah kita menebar empati bila terjadi satu musibah, jangan malah menebar hoaks yang pasti sarat kebohongan dan menyakitkan bagi keluarga korban," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/1).

Sosok yang karib disapa Mbak Rerie itu menegaskan di tengah proses pencarian dan evakuasi korban  jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182,  jangan lagi ada pihak-pihak yang menebar hoaks atau berita bohong terkait peristiwa itu.

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Minta Penyebab Jatuhnya Sriwijaya Air Diusut Tuntas

Rerie mengingatkan bahwa di tengah terjadinya musibah, biasakanlah memperlihatkan  empati dengan berbagai cara.

Rerie menyebut antara lain bisa membantu keluarga korban dengan memberikan informasi yang benar terkait peristiwa yang terjadi atau memberikan bantuan dalam bentuk materi dan bentuk lainnya.

BACA JUGA: Sriwijaya Air SJ182 Jatuh, Azis Soroti Mutu Pelayanan dan Keselamatan Transportasi

Menurutnya, empati atau memiliki perasaan dan respons emosi yang sama dengan orang lain adalah dasar bagi seseorang untuk melakukan aksi yang membawa manfaat tanpa pamrih.

Hal tersebut, jelas Rerie, merupakan sikap yang baik dan bisa dikembangkan untuk menumbuhkan karakter kepahlawanan dalam diri setiap anak bangsa.

Setiap musibah, kata Rerie, harus disikapi secara baik dan benar sehingga mampu menghidupkan nilai-nilai kepahlawanan dalam diri setiap warga negara.

Nilai-nilai kebangsaan seperti kepahlawanan dan persatuan, Rerie menegaskan, adalah salah satu bekal anak bangsa menjadi SDM yang tangguh dalam persaingan di era globalisasi yang tanpa batas ini. (*/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler