Resmikan Sarana Air Bersih, Sekcam Promosikan Program Lima Tertib

Rabu, 30 November 2016 – 21:45 WIB
Ilustrasi. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Di tengah sukacita warga Kebayoran Lama Selatan karena mendapatkan sarana air bersih, Sekretaris Camat (Sekcam) Kebayoran Lama Habib Asyhari mempromosikan program Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki T Purnama.  

"Mumpung ada peresmian pembangunan air bersih, saya mau sosialisasikan program Pak Ahok. Di mana program Pak Ahok ada lima tertib," ujarnya di depan Presdir Lotte Mart Indonesia Jukyang Yoon, CEO Rumah Zakat Nur Efendi, dan masyarakat Kebayoran Lama Selatan, Rabu (30/11).

BACA JUGA: Siti Zuhro: PNS DKI Jangan Takut Petahana

Lanjutnya, lima tertib yang pertama adalah tertib hunian. Hunian, kata Asyhari tidak boleh dibangun di pinggiran saluran air. 

Yang kedua, tertib pedagang kakilima, di mana pedagang tidak boleh berjualan di atas saluran air.

BACA JUGA: FPI Riau Kirim Pasukan Khusus ke Jakarta

"Silakan berjualan tapi di lokasi yang diizinkan. Kalau yang dilarang, jangan nekat," ujarnya.

Selanjutnya adalah ‎tertib buang sampah. Jangan membuang sampai di bantaran sungai atau di selokan. Yang terakhir adalah tertib demo. 

BACA JUGA: Duh, Tol Jakarta-Cikampek Diprediksi Bakal Macet Parah

"Masyarakat yang ingin demo, boleh menyampaikan aspirasinya tapi harus tetap ikut aturan. Pukul 18.00 sudah harus bubar, jangan anarkis, jangan merusak fasilitas umum," tuturnya.

Dia juga mewanti-wanti warga Kebayoran Lama Selatan untuk merawat sarana air berish yang disumbangkan dari dana CSR Lotte Foundation. Karena untuk membangun Water Well membutuhkan dana yang tidak sedikit.

"Apa yang sudah dibangun oleh Lotte Foundation dan Rumah Zakat, tolong dirawat. Kalau warga tidak merasa memilikinya dan tidak merawatnya, nantinya akan kumuh lagi.” 

“Saya mengajak masyarakat untuk melaksanakan program hidup sehat, salah satunya lewat sarana air bersih," pungkasnya. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Walah, Sempat Diduga Bom Ternyata Cuma Pakaian


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler