jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Erick Thohir mempertanyakan pihak-pihak yang mempersoalkan ajakan calon presiden (capres) dukungannya untuk melaksanakan aksi Rabu Putih pada saat hari pemungutan suara Pemilu 2019.
Erick menyatakan, tidak ada larangan bagi Jokowi untuk mengajak masyarakat dan pendukungnya mengenakan baju putih saat mendatangi tempat pemunguran suara (TPS) untuk mencoblos.
BACA JUGA: Dana Kampanye 02: Bang Sandi Rogoh Kocek Sampai Rp117 Miliar, Prabowo?
"Emang enggak boleh? Boleh enggak? Boleh kan. Ada larangan enggak?” ujar Erick di Jakarta, Jumat (29/3). Baca juga: Jokowi Sudah Putih Sejak 2014
Bos Mahaka Group itu menambahkan, Jokowi - Ma’ruf dalam suarat suara memang mengenakan baju putih. Selain itu, Jokowi dalam setiap kampanye juga mengajak masyarakat mencoblos foto yang berpakaian putih.
BACA JUGA: Konon Ada Grup WA Anggota Polri, Percakapannya Upaya Menangkan Jokowi
“Memang beliau pakai baju putih. Ketika beliau ajak masyarakat pakai baju putih, ya sah-sah saja," kata Erick.
Menurut Erick, ajakan Jokowi soal Rabu Putih tak beda dari seruan Calon Wakil Presiden (Cawapres) 02 Sandiaga Uno yang mengajak pendukungnya mengenakan baju biru. "Atau yang dulu Pak Jokowi pakai baju kotak-kotak. Sah saja," kata dia.
BACA JUGA: Cerita Prabowo Tentang Seorang Wali Kota yang Lupa Balas Budi
Baca juga: Jokowi Ajak Pendukung Pakai Baju Putih, Fadli Zon Bilang Begini
Karena itu Erick mengingatkan pihak-pihak yang berseberangan dengan Jokowi secara politik tidak menakut-nakuti masyarakat. Menurutnya, kampanye harus diarahkan untuk hal-hal positif.
"Kalau kami kampanye enak, pameran lukisan, hal-hal yang positif," kata dia.(tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Undang Pentolan FPI, Prabowo Tegaskan Tak Punya Teman Ekstremis
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga