HONOLULU – Gunung berapi di Hawaii, Kilauea, Senin (8/3) waktu setempat meletus setelah adanya retakan baru yang membuka kubah magmaRetakan baru di gunung berapi di Big Island, itu menyemburkan lava pijar berwarna merah-oranye ke langit dan menciptakan sungai api
BACA JUGA: Malaysia Mendeportasi 85 TKI
Letusan didahului sebuah retakan baru yang terbuka pada Sabtu (5/3) lalu, sehingga menciptakan letusan spektakuler dan destruktif
BACA JUGA: Lagi, TKW Meninggal Dunia di Abu Dhabi
Didorong oleh gas, letusan lava terlihat mencapai ketunggian 100 kaki pada Minggu
BACA JUGA: Serangan Pro-Kadhafi Sasar Warga Sipil
"Ini bukan sesuatu yang kita lihat setiap hari, sehingga menimbulkan banyak kehebohan," imbuhnya.Kilauea adalah kata dalam bahasa Hawaii yang berarti memuntahkan atau banyak menyebarkanKilauea telah meletus secara konstan sejak 3 Januari 1983Letusan terbaru ditemukan oleh ahli geologi beberapa saat setelah jembatan di dasar kawah O"o yang Pu"u runtuh Sabtu sore lalu.
Observatorium Volcano Hawaii menyebut retakan baru itu terletak di zona retakan timur antara Pu"u "O"o dan Kawah NapauLetusan celah terakhir di daerah itu terjadi pada tahun 1997.
Jawatan Survei Geologi AS telah mengeluarkan peringatan waspada gunung berapi kepada warga di daerah terpencil di HawaiiDisebutkan bahwa letusan berbahaya sudah dekat
Para ilmuwan mengatakan, daerah dekat retakan bisa meletus atau runtuh sewaktu-waktu, yang akan menjadi ancaman bagi pengunjung atau pemanjat daerah tersebutBebatuan dan lava bisa keluar sejauh beberapa ratus meterSedangkan abu dan konsentrasi gas belerang dioksida yang berpotensi mematikan, dapat bergerak sejauh setengah mil melawan arah anginNamun begitu, tidak ada rumah atau bangunan yang terancam.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Batasi Kekuasaan Raja, Amandemen Konstitusi
Redaktur : Tim Redaksi