Revitalisasi Sekolah Rusak di Pidie Jadi Prioritas

Jumat, 09 Desember 2016 – 21:18 WIB
Suasana pascagempa di Pidi, Aceh. Foto: dok jpnn

jpnn.com - ACEH--Revitalisasi sekolah rusak akibat gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh menjadi priotas utama pemerintah. 

Hal itu ditegaskan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy saat meninjau SMK Negeri Bandar Baru di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Jumat (9/12).

BACA JUGA: Kadisdik Bilang, UN Masih Diperlukan

Selain meninjau kondisi SMK Negeri Bandar Baru, Muhadjir juga meninjau fasilitas pendidikan di SD Peulandok Tunong, dan SDN Masjid Trienggadeng yang juga terkena dampak gempa.  

"Saya minta Dinas Pendidikan segera mencari tempat sementara agar proses belajar mengajar bisa aktif kembali. Saya upayakan revitalisasi dilakukan secepat mungkin agar aktivitas sekolah kembali berjalan normal," kata Muhadjir.

BACA JUGA: Gali Kreativitas Anak Lewat Demo Masak

Menteri Muhadjir juga sempat mendatangi rumah duka Sakdiyah, guru SDN 1 Trienggadeng, Pidie Jaya, yang menjadi korban bencana. 

Di sana, mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini sempat berbincang dengan anak sulung korban untuk menyerahkan bantuan.

BACA JUGA: Tommy Pastikan Tidak Ada Dana

Berdasarkan data yang diterima dari Dinas Pendidikan setempat, terdapat lebih dari 30 sekolah yang rusak akibat gempa berkekuatan 6,4 skala richter pada Rabu lalu (7/12) di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. 

Sejauh ini, dari data yang dihimpun Kemendikbud, setidaknya ada 19 SD , 11 SMP, 3 SMK, dan 1 SMA yang rusak akibat gempa. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh...Minimnya Dana Penelitian di Perguruan Tinggi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler