RI tak Dapat Keuntungan dari Tewasnya Osama

Senin, 02 Mei 2011 – 15:46 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua MPR dari Fraksi PPP, Lukman Hakim Saifuddin minta Iasyarakat Indonesia tidak berlebihan dalam merespon tewasnya orang nomor satu di kelompok teroris Al Qaeda, Osama Bin LadenSikap berlebihan itu, kata Lukman, tidak akan mendatangkan manfaat bagi negeri ini.

"Indonesia tidak punya kepentingan dengan kabar kematian Osama

BACA JUGA: Langkah Obama Mengejar Osama

Hidup atau mati seorang Osama tidak akan memberi dampak apa pun bagi kepentingan dalam negeri Indonesia," kata Lukman, di gedung Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (2/5).

Dikatakan Lukman, posisi Osama Bin Laden menjadi orang yang paling dicari dalam 10 tahun terakhir itu karena stigma yang diberikan oleh Amerika terhadap Osama sebagai pimpinan kelompok teroris internasional.

"Kita tidak memahami, apakah benar Osama itu nyata atau tidak, atau hanya sekadar tokoh fiksi yang diciptakan pihak barat
Jika Osama itu benar ada dan dikabarkan telah tewas, sebaiknya pihak AS segera mempublikasikan jenazah Osama tersebut," imbuhnya.

Bagi Indonesia, lanjutnya, ada tidaknya sosok Osama, pasti tidak akan menyurutkan komitmen dan langkah dalam memerangi kelompok terorisme.

"Kabar tewasnya Osama, bukan berarti urusan terorisme dalam negeri selesai sampai di sini

BACA JUGA: Warga AS Berpesta Rayakan Kematian Osama

Itu tidak berhubungan
Operasi pemberantasan kelompok terorisme tetap dilakukan sampai kapan pun," tegasnya

BACA JUGA: Osama Tewas Disergap Tentara AS di Pakistan

(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... NATO Dituding Sengaja Bunuh Putra Kadhafi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler