Ribut soal Makam Uje Tak Bawa Manfaat

Sabtu, 28 September 2013 – 20:50 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Ustaz Ahmad Al Habsyi berharap perseteruan makam almarhum Jeffry Al Buchori atau Uje segera berakhir. Jika tidak, perseteruan itu bisa dimanfaatkan untuk mengdiskreditkan Islam.

"Saya tidak mau dengan kejadian ini malah akhirnya Islam disudutkan, Islam dikucilkan. Kemudian nanti ada orang-orang yang membenci  memanfaatkannya untuk menyudutkan para ulama," kata Al Habsy saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (28/9)

BACA JUGA: Jalan Berbayar Dikelola Swasta

Secara pribadi, Al Habsy sangat menyayangkan konflik di internal keluarga Uje. Al Habsy menyatakan tidak membela siapa-siapa dalam kejadian ini.

"Umi Tatu seperti ibu saya sendiri, Azwan saudara dan sahabat saya. Kemudian Umi Pipik saya sangat menghargainya karena Uje adalah sahabat saya," ungkapnya.

BACA JUGA: Tertibkan Tempat Nongkrong Siswa

Ia hanya berpesan agar masing-masing pihak menghilangkan arogansi dan emosionalnya. Masing-masing harus duduk dengan kepala yang dingin karena tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan. "Semua bisa selesai asal masing-masing meredakan dirinya, menghilangkan emosinya," ungkapnya.

Selain itu, ia meminta agar kedua pihak tetap menjaga silaturrahmi. Hal itu jauh lebih baik daripada sibuk ngurusin makam.

BACA JUGA: Preman di Jakarta Barat Masih Berkeliaran

"Makam ini bukanlah sesuatu yang diwajibkan. Lebih baik kita meninggalkan sesuatu yang tidak penting dan mengerjakan yang sangat penting," tambah Al Habsy. (abu/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hubungan Ahok-Kemendagri Panas Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler