jpnn.com, SURABAYA - Pasar Tiban Anne Avantie yang dibuka di Grand City Mall ternyata menarik perhatian Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Tanpa ragu dan tanpa sungkan Risma langsung masuk ke Pasar Tiban dan melihat-lihat beberapa barang.
BACA JUGA: Surabaya Dipimpin Risma, IPM Menyentuh Level 80
Didampingi Anne Avantie, Risma memilih beberapa produk batik sampai dengan olahan jamu tradisional.
Risma mengatakan, hal-hal seperti inilah yang bisa meningkatkan UKM dan tidak bergantung pada ekonomi global.
BACA JUGA: Tiga Nama Ini Sudah Masuk Radar PPP untuk Pilgub Jatim
Sehingga bisa mandiri untuk menciptakan pangsa pasar sendiri.
“Kalau di Surabaya sudah ada Karang Taruna juga mulai bikin kayak gini. Kadang minta bantu ke saya satu juta dua juta, tapi itu sangat bagus,” kata Risma seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Sabtu (3/6).
BACA JUGA: Kemeriahan Festival Rujak Uleg 2017 yang Kini Menjadi Simbol
Risma pun mengaku kepincut setelah melihat batik dan produk-produk di Pasar Tiban yang digelar oleh Anne Avantie ini. Risma memborong beberapa batik dari Pasar Tiban.
“Saya suka batik-batiknya. Kalau di Pasar Tiban harganya terjangkau. Makanya kalau beli di sini berani, kalau gerai yang di mall itu mahal saya gak berani beli,” terang Risma lantas tertawa bersama Anne.
Sementara itu, Anne Avantie mengatakan, Pasar Tiban kali ini mengangkat tema Persadaku Indonesia.
“Iya saya memilih tema ini karena sekarang Indonesia butuh kasih sayang yang banyak. Kita sama-sama lihat situasi di Indonesia harus sadar diri,” terangnya.
Acara ini, lanjut Anne menjadi sebuah tempat berkumpulnya para UKM yang selama ini banyak mengalami kesulitan dan kendala dalam memasarkan produknya. (jar/nur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Risma: Rujak Uleg Simbol Surabaya
Redaktur : Tim Redaksi