jpnn.com - SURABAYA - Perayaan Hari Sumpah Pemuda dimanfaatkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk mengingatkan kembali peran penting para pemuda. Dia meminta para pemuda, termasuk Bonek (suporter fanatik Persebaya Surabaya), agar bertindak lebih positif.
Jangan lagi ada pertikaian antarsuporter. ''Ngapain berantem dalam satu negara dengan Aremania dan Jakmania," ungkap Risma setelah upacara Hari Sumpah Pemuda di Balai Kota kemarin (28/10).
Dia juga yakin bahwa para suporter muda itu punya jiwa yang bergelora. Semangat tersebut mestinya digunakan untuk membuat terobosan yang bagus bagi Surabaya. ''Mereka ibarat Che Guevara," imbuhnya. Che merupakan salah seorang tokoh revolusi di Amerika Latin.
Sementara itu, di depan Gedung Negara Grahadi, para pemuda yang tergabung dalam Komite Bersama Rakyat (Kobar) menggelar teatrikal. Mereka menceritakan penindasan penguasa terhadap orang-orang yang tak mampu. Kritik juga dilontarkan terkait akses pendidikan dan harga bahan bakar minyak yang bakal naik. (jun/lum/mas)
BACA JUGA: Kaca Mobil Dipecah, Rp292,8 Juta Milik Desa Disikat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisis Listrik di Sulut Sudah Parah
Redaktur : Tim Redaksi