Pemain asal Kamerun itu mendapatan kartu kuning kedua pada semifinal menghadapi Persik di Stadion Gelora Delta Sidoarjo (28/7)
BACA JUGA: Ronaldo Inginkan Nomor Tujuh
Njanka diganjar kartu kuning oleh wasit Oki Dwi Putra setelah memprotes pelanggaran yang dilakukan MKejadian ini membuat tactician Robert Alberts kecewa terhadap Njanka
BACA JUGA: Arema Krisis Lini Belakang
Dia menilai tindakan yang dilakukan bek asal Kamerun itu tidak semestinya dilakukan mengingat Arema sudah unggul 4-0Atas absennya Njanka, Robert waswas
BACA JUGA: Selalu Pelajari Karakter Tendangan
Kehilangan Njanka, bagi dia, menjadi kerugian besarPasalnya, selama ini Njanka pemain penting di lini pertahananMeski usianya sudah uzur untuk ukuran pemain bola, dia masih sulit dilewati lawanKepemimpinan mantan bek Timnas Kamerun di Piala Dunia 1998 dan 2002 itu juga dibutuhkan untuk memompa semangat tempur pemain lainnya.Apalagi, lawan Arema di final memiliki barisan penyerang yang haus golSebut saja Keith Kayamba Gumbs, Pavel Solomin, Richard Obiora, dan Rahmat RivaiSokongan dari lini Sriwijaya yang diisi Zah Rahan, Arif Suyono, dan Ponaryo Astaman juga luar biasa.
Selain kehilangan Njanka, kondisi Irfan Raditya pun masih tanda tanyaIrfan mengalami cedera pada menit 74 saat melawan PersikKarena cederanya cukup serius, Irfan digantikan WaluyoSebelumnya, Purwaka Yudhi juga cedera.
Praktis, menjelang laga semifinal, Robert mengandalkan Waluyo untuk menggantikan posisi NjankaDia juga berharap Irfan sembuh sebelum melawan Sriwijaya.
Memang masih ada pemain seperti Hermawan dan Al FariziNamun, mereka tidak pernah bermain sebagai stoper"Tanpa diperkuat Esteban dan Njanka, tentunya berat bagi kami meladeni permainan SriwijayaKami berharap pemain nanti bermain dengan semangat tinggi untuk merealisasikan juara Piala Indonesia," tandas Robert(gus/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alberts Usulkan Wasit Asing
Redaktur : Tim Redaksi