jpnn.com, BANDA ACEH - Mobil Suzuki Carry hijau yang membawa seorang kakek dan empat cucunya mengalami kecelakaan tunggal di Kabupaten Bener Meriah, Sabtu (25/6) sekitar pukul 17.05 WIB.
Direktur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani di Banda Aceh, Sabtu, mengatakan kecelakaan tunggal tersebut terjadi di Jalan Bireuen-Takengon lewat Jembatan Totor Besi Kampung Gemasih Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut Kereta Api vs Bus Travel di Serdang Bedagai, Lima Orang Tewas
"Mobil yang mereka tumpangi masuk jurang setelah satu rodanya copot," ujar Kombes Dicky.
Dicky menuturkan korban lima orang, seorang dewasa dan empat orang anak-anak.
BACA JUGA: AKP ZA Mencoreng Nama Baik Polri, Kapolres Meminta Maaf, Lalu Ambil Tindakan Tegas
"Kelima korban dilarikan ke puskesmas setempat karena luka-luka," kata Kombes Dicky Sondani.
Kelima korban warga Kampung Arul Gading, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah. Korban yakni Arsaluddin (62), mengalami luka di leher, tangan, dan kaki.
BACA JUGA: Siswi SMP Tewas Membusuk Tanpa CD di Semak-Semak, AKP Joko Singgung Dalang
Berikutnya, Riska Wahyudi (14), mengalami luka di kaki sebelah kiri. Mulya Rizki (14), mengalami luka leher belakang.
Serta Sandi (10), mengalami syok dan nyeri di data. Serta Refaldi Syahputra (9), mengalami nyeri di perut dan luka di kepala belakang.
Kecelakaan berawal mobil Suzuki Carry dikemudikan Arsaluddin membawa empat cucunya dari arah Ronga-Ronga, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah dengan tujuan pulang.
Dalam perjalanan, ketika melewati Jembatan Totor Besi di Kampung Gemasih, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, sopir kehilangan kendali karena roda belakang kiri terlepas.
"Akibatnya, mobil oleng ke kiri dan masuk jurang sedalam lebih kurang 50 meter," kata Kombes Pol Dicky Sondani.
Mengetahui kejadian tersebut, warga sekitar langsung menolong dan mengevakuasi korban ke puskesmas setempat.
BACA JUGA: Uang Bintara Polri Hilang Dicuri, Pelaku Ternyata
"Kendaraan mengalami rusak berat. Total kerugian ditaksir Rp 18 juta. Kecelakaan tersebut sudah ditangani kepolisian setempat," kata Kombes Pol Dicky Sondani.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean