jpnn.com, GRESIK - Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana layak diacungi jempol sebab turun langsung mengevakuasi korban kecelakaan lalu lintas yang ditemui di jalanan.
Padahal, kecelakaan itu bukan terjadi di Lamongan, namun di Kabupaten Gresik.
BACA JUGA: Pernyataan Tegas Letjen Chandra Terkait Proses Hukum 3 Oknum TNI AD Tersangka Kecelakaan di Nagreg
Insiden ini terjadi saat Kapolres Lamongan bersama rombongan melintas di jalan raya Duduksampeyan, Gresik, Jawa Timur, Senin (27/12).
Ketika itu, rombongan berencana mengikuti pelatihan mitigasi bencana Gunung Semeru.
BACA JUGA: Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon Dicopot, Ada Apa? Simak Kata Kapolda Sumsel
Namun, di perjalanan mereka melihat melihat korban, Ngatmo warga Tuba tengah mengalami luka berat di kepala usai mengalami kecelakaan lalu lintas.
Ngatmo mengendarai sepeda motor bernomor polisi S 4452 EX bertabrakan dengan sepeda motor S 6526 JAY yang dikendari Eko Susanto warga Lamongan.
BACA JUGA: Kapolres Sumba Barat Tegaskan tidak Ada Luka Tembak di Tubuh Arkin Ana Bira
AKBP Miko langsung menghentikan kendaraan dan turun memimpin penanganan korban kecelakaan. Korban Ngatmo dievakuasi ke Puskesmas Duduksampeyan terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. Sontak aksi Kapolres mendapat apresiasi dari warga.
"Biasane kalo kawal kawalan pejabat iku mung lewat wae, saiki pejabate mudun kabeh (Biasanya kalau pejabat yang dikawal itu cuma lewat saja, sekarang pejabatnya turun semua)," ungkap Sudarto, seorang warga di lokasi.
Kasat Lantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno yang hadir di lokasi mengatakan bahwa penanganan korban kecelakaan sudah melalui scanning triase awal.
"Kami laksanakan evakuasi korban terlebih dahulu, untuk penyidikan kami serahkan ke Polres Gresik karena ini wilayah hukum Polres Gresik," katanya.
Dia meminta agar para pengendara tetap berhati-hati dalam berkendara karena masih ada perbaikan jalan di kawasan Duduksampeyan, Gresik menuju Lamongan.
“Tetap hati-hati dan utamakan keselamatan,” kata dia. (cuy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Elfany Kurniawan