jpnn.com, Â PRAYA - Peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga sepeda motor di Jalan Raya Desa Jelantik, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, NTB menewaskan seorang pengendara berinisial RR (16).
Insiden itu juga mengakibatkan beberapa pemotor lainnya masuk rumah sakit lantaran luka-luka.
BACA JUGA: Saksi Ungkap Kondisi Lokasi Kecelakaan Mahasiswa UI
"Satu korban meninggal dunia dan tiga korban lainnya mengalami luka ringan," kata Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP Gede Putu Caka di Praya, Kamis (9/2).
Kecelakaan itu melibatkan Honda Vario DR 3485 CF yang dikendarai korban RR, warga Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, motor DR 4559 V dikemudikan LNY (41) warga Kelurahan Pagutan Barat, Kecamatan Mataram.
BACA JUGA: Pak Guru M Berbuat Tak Senonoh Begini terhadap 7 Muridnya, Sontoloyo
Satu lagi sepeda motor Vario DR 2985 BY yang dikendarai T (56) berboncengan dengan SH (49), perempuan warga Dusun Lemerek, Desa Puyung, Kecamatan Jonggat.
Kejadian itu berawal saat sepeda motor korban datang dari arah timur menuju barat (Praya - Mataram). Setibanya di TKP, RR mencoba menyalip kendaraan di depannya.
BACA JUGA: Detik-Detik RA Membunuh Sang Kekasih, Mbak LS Sempat Menggigit, Terjadilah
Namun, saat mendahului itu, motor korban menyerempet Honda Vario DR 2985 BY yang dikendarai T dan berboncengan dengan SH.
"Akibatnya, sepeda motor yang dikendarai korban RR oleng ke kanan dan masuk jalur sebelah utara," ujar AKP Putu.
Lalu, pada saat bersamaan datang dari arah berlawanan sepeda motor Honda Supra X 125 dengan DR 4559 V yang dikendarai oleh LNY sehingga bertabrakan dengan motor korban.
Akibat peristiwa itu, LNY, T dan SH mengalami luka-luka. Semua korban lantas dilarikan ke Puskesmas Puyung untuk mendapatkan perawatan medis.
"Namun nyawa RR tidak dapat tertolong dan meninggal dunia," lanjut AKP Putu.
Polisi sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi di lokasi kecelakaan lalu lintas guna penyelidikan.
"Peristiwa laka lantas tersebut sudah ditangani dan semua barang bukti telah disita di Unit Laka Lantas Polres Lombok Tengah," katanya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam