jpnn.com, PALANGKA RAYA - Titi Wati, 37, penderita obesitas dengan berat badan 220 kg, pada Kamis (17/1) dini hari sudah dipindahkan ke ruang rawat biasa di Edelweis nomor 25 RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Kalteng.
Perempuan warga Jalan G. Obos XXV Gang Bima Palangka Raya itu baru saja menjalani operasi.
BACA JUGA: Titi Wati Obesitas Bukan karena Sering Minum Air Es, tapiâ¦
Karena itu, ihak RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya menyediakan kasur decubitus untuk Titi Wati.
Penyediaan kasur tersebut tentu memiliki alasan. Direktur RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Yayuk Indriaty mengatakan kasur khusus itu dengan tirah baring lama atau yang biasa disebut matras decubitus.
BACA JUGA: Akupunktur Efektif untuk Atasi Obesitas?
“Karena pasien ini memiliki berat badan yang cukup besar, sehingga kami harus menyediakan kasur decubitus. Untuk menghindari luka atau lecet pada pasien, maka kami berikan matras tersebut,” ujarnya.
BACA JUGA: Tidur Berkualitas Sejak Dini Bikin Tubuh Ramping Saat Remaja
“Fungsinya untuk memberikan aliran udara ke tubuh pasien, agar sirkulasi udara yang ada tidak memberi tekanan yang berlebih terhadap tubuh pasien, yang bisa mengakibatkan nantinya badan Titi Wati lecet," tambahnya.(idu/OL)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hati-hati, Ini 10 Makanan Pemicu Obesitas
Redaktur & Reporter : Soetomo