jpnn.com, SIDOARJO - Penuhnya ruang perawatan bagi pasien Covid-19 juga terjadi di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Rumah sakit (RS) milik pemerintah yang menjadi RS rujukan Covid-19 yang utama di sana mengalami kelebihan kapasitas.
Di RSUD Sidoarjo tak hanya merawat orang dewasa saja, melainkan pasien anak-anak yang positif corona juga berada di sana.
BACA JUGA: Ingat, Tidak Semua Penderita Covid-19 Harus Dirawat di Rumah Sakit
Direktur RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan mengatakan fasilitas kesehatan itu memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 200 bagi pasien Covid-19.
Dari data yang dia miliki saat ini, jumlah itu sudah terisi semua. Artinya Bed Occupancy Rate (BOR) di RSUD Sidoarjo sudah 100 persen.
BACA JUGA: PA 212 Tuding Vonis HRS Pesanan Cukong, Uni Irma Bertanya Balik, Menohok
"Saat ini sedang full, sudah delapan hari ini overload," ujar Atok saat dikonfirmasi, Minggu (27/6).
Meski penuh, pihak rumah sakit tak bisa menolak pasien yang terus berdatangan. Akhirnya antrean pasien masuk ruang perawatan terjadi.
BACA JUGA: Ahli Epidemiologi UI: Saya Terpaksa Mengatakan Pak Erick Thohir Berbohong
"Sejak kemarin ada 37 pasien belum dapat kamar. Masih antre di IGD," beber dia.
Lonjakan kasus Covid-19 di Sidoarjo juga berdampak kepada anak-anak.
Saat ini, di RSUD Sidoarjo ada delapan orang anak yang sedang menjalani perawatan.
Rinciannya, dua orang masih berstatus probable, sedangkan enam sisanya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Bahkan, pasien termuda merupakan bayi yang masih berusia satu bulan.
"Saat ini mereka kondisinya stabil. Saya berpesan kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan," pungkas Atok. (mcr12/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Arry Saputra