jpnn.com, JAKARTA - Ratusan buruh protes di Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 31 arah Jakarta, Kamis (6/5).
Mereka protes karena tidak bisa bekerja akibat kebijakan penyekatan larangan mudik di Tol Jakarta-Cikampek.
BACA JUGA: Penyekatan Dimulai, Arus Kendaraan Masuk ke Surabaya Padat Merayap
Kejadian itu terekam video berdurasi 30 detik yang sontak viral di media sosial.
Buruh dengan berbagai seragam berteriak di tengah jalan tol.
BACA JUGA: Pos Penyekatan Mudik Dibuat Dekat Rumah Sakit, Ini Tujuannya
Para buruh turun dari kendaraan bus karyawan sambil menyuarakan mereka para pekerja bukan pemudik.
Mereka ingin melintas untuk pergi bekerja.
BACA JUGA: Menaker Ida Fauziyah Ingatkan Pekerja Patuhi Larangan Mudik Lebaran
"Kami pekerja ini, mau kerja. Ini di Cikarang nih," kata seseorang dalam video tersebut.
Kejadian di GT Cikarang Barat
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yudo membenarkan peristiwa itu.
"Kejadian tersebut, protes dari para angkutan karyawan yang mau keluar dari GT (Gerbang Tol) Cikarang Barat dari arah Cikampek," kata dia.
Sambodo mengatakan GT Cikarang Barat memang turut ditutup dalam penyekatan mudik 2021.
Langkah itu dilakukan untuk memudahkan upaya pencegahan pemudik.
"Karena GT Cikarang Barat ditutup agar tidak crossing dengan kendaraan yang kami putar balik" ucap dia.
Keadaan Sudah Kembali Normal
Kombes Sambodo memastikan bahwa kondisi saat ini telah kembali normal.
Dia menegaskan bahwa arus lalu lintas sudah berjalan lancar.
"Untuk saat ini kondisi sudah terkendali dan arus lalu lintas sudah lancar," ujar Sambodo.
Ruas tol menjadi salah satu titik penyekatan pada Operasi Ketupat tahun ini.
Ratusan kendaraan yang diketahui hendak pulang kampung diputarbalikkan.
Pada hari pertama hingga pukul 06.00 WIB, polisi sudah memutarbalik 725 kendaraan.
Sejumlah 317 kendaraan di GT Cikarang Barat diputar balik, terdiri atas 233 kendaraan pribadi dan 84 kendaraan umum.
Sebanyak 408 kendaraan juga diputar balik di GT Cikupa, yakni 359 kendaraan pribadi dan 49 angkutan umum.
Di jalur arteri, ratusan pengendara terjaring operasi penyekatan.
Putar Balik
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Ajun Komisaris Besar Ojo Ruslani mengatakan ada ratusan kendaraan yang hendak mudik diputar balik.
Dia mengaku masih cukup banyak kendaraan yang hendak melakukan perjalanan mudik.
"Selama kurang lebih satu jam, kami sudah berhasil memutarbalikkan ratusan motor roda dua dan mobil pribadi yang terindikasi akan mudik," ungkapnya.
Menurut dia, satu jam sejak penyekatan dimulai ada sekitar 200 unit sepeda motor, 52 kendaraan pribadi dan lima mobil travel yang diputarbalikan.
Khusus untuk travel, polisi memberlakukan tilang dan menyita kendaraan karena ketahuan hendak membawa penumpang pulang kampung. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy