Ruhut Sitompul: Kebijakan PSBB Anies Fatal, Enggak ada Malunya, Mundur Saja jadi Gubernur

Kamis, 10 September 2020 – 12:20 WIB
Mantan anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul. Foto: dokumentasi JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul melontarkan kritik tajam kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang kembali memutuskan berlakukan PSBB secara ketat di Ibu Kota.

Kebijakan ini pun menjadi kontroversi di masyarakat, ada yang pro dan kontra.

BACA JUGA: Menurut Ruhut Sitompul, Sang Jenderal Sudah Menunjukkan Kelasnya, Nilai 100

"Saya melihatnya, di sinilah ketidakmatangan Anies sebagai gubernur DKI. Fatal kalau dia melaksanakan kembali genap ganjil. Pangkalnya di situ," kata Ruhut saat berbincang dengan jpnn.com, Kamis (10/9).

Menurut Ruhut, peningkatan infeksi coronavirus di DKI Jakarta dipicu kebijakan Anies awal Agustus lalu memberlakukan kembali ganjil genap. Kemudian, kembali diizinkannya aksi demonstrasi di sejumlah lokasi.

BACA JUGA: PSBB Diperketat, Pegawai Kantoran di Jakarta Wajib Kerja dari Rumah

"Setelah itu izin demo-demo yang dia keluarkan. Inilah yang mulai menyebar ke beberapa tempat termasuk perkantoran," lanjut Ruhut.

Untuk itu Ruhut meminta kepada pemerintah pusat untuk turun membenahi Jakarta. Sebab, dia menyebut kenapa kenaikan kasus positif Covid-19 hanya terjadi di wilayah yang dipimpin Anies.

BACA JUGA: Epy Kusnandar Alami Strok Ringan, Begini Kondisinya

"Kenapa hanya terjadi di Jakarta (naik), daerah lain turun. Kalau di daerah lain juga naik saya tidak menyalahkan Anies. Tetapi di daerah turun, jadi pusat harus turun karena kalau tanya ke Anies, Anies enggak ada malunya ya. Tetap saja senyum," tutur mantan anggota Komisi III DPR ini.

Bukti Anies tidak ada malu, katanya, ketika mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyampaikan alasan bahwa kenaikan jumlah kasus positif disebabkan semakin banyak warga yang dilakukan rapid test maupun swab test, sehingga wajar bila angkanya naik.

"Memangnya di daerah tidak (naik rapid dan swab test-nya-red)? Jadi sudahlah, Anies harus segera melempar handuk putih untuk memimpin Jakarta, dia tidak mampu," pungkas Ruhut.(fat/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler