Rujak Cireng Ala Saung Galing, Bikin Ngiler

Minggu, 28 Desember 2014 – 01:47 WIB
Rujak Cireng. Foto: int

jpnn.com - SUKABUMI - Bagi pecinta kuliner khususnya yang beraliran pedas, nama rujak mungkin sudah tak asing lagi.

Makanan khas yang menyajikan citarasa pedas ini kerap menjadi buruan masyarakat. Tapi ada yang berbeda di Kampung Cikadu Desa Sukatani Kecamatan Parakansalah, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
 
Rujak yang ditawarkan berbeda dari kebanyakan. Pasalnya, cireng yang biasa disantap hangat dijadikan rujak dengan citarasa khas. Cireng atau Aci digoreng ini merupakan makanan berbahan dasar aci atau sagu atau juga bisa memakai tepung tapioka ini, menjadi salah satu jajanan favorit di Saung Galing.
 
Andri Hidayat sang pemilik saung mengatakan, cireng yang lazimnya disantap dengan saus atau sambal ini, dibuat sedemikian rupa dengan rasa khas Jawa Barat dan Padang yang terkenal rujaknya maknyos.

BACA JUGA: Tips Sehat Selama Liburan

"Pertamanya berawal dari hobi jajan cireng sejak kecil. Nah, kali ini saya merubahnya lebih modern, dengan memadukan dua menu makanan kuliner Indonesia. Biasanya cireng hanya dengan saos, sekarang cireng dengan rujak yang manis serta menggiurkan lidah," ujar Andri kepada Radar Sukabumi (Grup JPNN), kemarin (27/12).
 
Untuk bahan cireng sama, saja seperti membuat cireng pada umumnya. Hanya sambel cocolannya diganti dengan memakai sambel rujak. Untuk bahan cireng dikurangi tepung sagunya, karena biasanya kalau dibuat jumlah sagu dan terigunya, semakin banyak tepung sagunya cireng jadi semakin alot setelah dingin. Tapi semua tergantung selera. Karena ada juga yang suka cireng yang alot kenyal-kenyal.
 
"Cireng yang kami suguhkan jelas berbeda. Pasalnya, kami sedikit mengurangi kadar sagu atau terigu untuk lebih nyaman di lidah dan rasanya pasti melekat hingga ketagihan," terangnya.
 
Dirinya tak menapik sempat ragu dengan hasil olahannya tersebut. Tapi setelah dicoba, ternyata enak juga ngemil cireng pakai sambel rujak, dan paling enak dimakan waktu masih panas-panas. Karena kalau sudah dingin, cirengnya jadi sedikit keras. "Makanan ini cocok disantap ketika masih panas loh, coba saja rasain," imbuhnya.
 
Adapun untuk pelengkap menu salah satu unggulannya tersebut, Saung Galing pun menyajikan minuman bajgur yang tentunya cocok pada musim sekarang. "Kebetulan kan semakarang musim hujan, jadi cocok banget kalau sambil minum bajigur," sarannya.
 
Apalagi, minuman berbahan dasar jahe dan kelapa santen ini tentu tidak asing di masyarakat. Namun, ada perbedaan lagi, selain praktis, minuman ini pun disajikan secara murah.

"Harga per gelasnya hanya Rp 2500, murah kan? Penasaran yuk mampir ke Saung Galing," tandasnya. (lan/t)

BACA JUGA: Stres Picu Kematian Ibu Pasca Melahirkan

 

BACA JUGA: Menghilangkan Varises tanpa Operasi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Orang Jakarta Punya Kebiasaan Berutang dan Jalan-jalan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler