Rumah Walet Roboh, 2 Orang Tewas, 4 Lainnya Luka-Luka

Senin, 06 Desember 2021 – 08:45 WIB
Korban rumah walet roboh di Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalbar. Foto: HO-Polres Ketapang

jpnn.com, PONTIANAK - Dua remaja di Dusun Sungai Gantang, Desa Mekar Utama, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, meninggal dunia setelah tertimpa rumah walet, Minggu (5/12). Kedua korban meninggal berinisial YD, 15 dan RIS, 13.

“Kejadian sekitar pukul 16.15 WIB," ungkap Kapolres di Ketapang, Kalbar, Senin (6/12).

BACA JUGA: Wanita ASN Ini Ternyata Seorang Bandar Narkoba, Anda Kenal?

Saat kejadian cuaca di lokasi kejadian sedang hujan deras disertai angin kencang dan enam remaja sedang berteduh di teras rumah walet tersebut.

Kapolsek Kendawangan Iptu Indrawan SIK menjelaskan berdasarkan keterangan saksi korban, Agus, 16, bahwa saat kejadian dia sedang bersama lima orang lainnya singgah berteduh di rumah walet itu karena sedang hujan deras disertai angin kencang.

BACA JUGA: Heboh Kasus Pelecehan Seksual di Unsri, Gubernur Sumsel HD Kaget, Ini Kalimatnya

Sesaat kemudian tiba-tiba bangunan tersebut roboh dan menimpa mereka. Warga sekitar dan pengendara yang melintas di lokasi kejadian kaget dan bergegas membantu para korban.

"Rumah walet diketahui milik warga bernama Usu Jeri di Dusun Sungai Gantang," tutur Kapolsek.

BACA JUGA: Bangunan 3 Lantai di Mampang Roboh, Satu Orang Terluka

Dari keenam korban yang tertimpa, dua meninggal di lokasi kejadian, sedangkan empat lainnya luka-luka. Anggota Polsek yang menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian dan mengevakuasi para korban untuk dibawa ke Puskesmas Kendawangan.

Selanjutnya petugas mengamankan tempat kejadian dan meminta keterangan beberapa saksi yang mengetahui langsung kejadian itu. Kemudian dua korban meninggal langsung dibawa pihak keluarga ke rumah duka.

BACA JUGA: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata

Sedangkan empat korban yang mengalami luka berat dan luka ringan masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Kendawangan.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler