GUBERNUR DKI Jakarta Fauzi Bowo menegur Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta Ipih Ruyani, karena menelantarkan rusa totol di MonasKepala Dinas juga dianggap lalai, karena telah mengurangi anggaran perawatan untuk rusa totol tersebut sehingga kondisi memprihatinkan
BACA JUGA: Disiapkan Ganti Untung untuk Warga Bantaran Ciliwung
"Saya sudah kumpulkan Dinas, Suku Dinas, Walikota
Ia menegaskan, telah meminta pihak terkait untuk mengembalikan anggaran seperti semula
BACA JUGA: Penghuni Lapas Bulak Kapal Overload
Sementara untuk rusa yang sakit, akan segera diobati dan dibawa ke Taman Marga Satwa Ragunan (TMR)BACA JUGA: Kondisi Rusa Monas Memprihatinkan
Sedangkan untuk jumlah populasi akan dikurangi juga dipindah ke RagunanUntuk masalah air juga sudah ditambah," tegasnya.Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta Ipih Ruyani menerangkan, rusa di Monas saat ini berjumlah 61 ekor, di antaranya sakit dan ada juga yang luka"Kami sudah cek kondisi seluruh rusa pada Sabtu (12/11)Dari hasil pengecekan, kami temukan beberapa rusa dalam keadaan luka," kata Ipih.
Untuk menyelamatkan hewan tersebut, rusa yang terluka sudah dibawa ke TMR untuk diperiksa kesehatannya dan mengalami perawatanSebab, TMR memiliki pusat perawatan binatang yang cukup lengkapSehingga diharapkan kedua rusa tersebut bisa bertahan hidup dan sehat kembali
Namun mengingat jumlah rusa sudah sangat banyak di Monas, Dinas Kelautan dan Pertanin DKI akan memindahkan sebagian rusa ke TMRMaksimum populasi rusa yang dapat ditampung di kawasan Monas sebanyak 50 ekor"Kami akan pindahkan secara bertahap rusa tersebut demi kesalamatan rusa-rusa di Monas," ujarnya.
Ipih mengaku bersalah karena membiarkan rusa-rusa tersebut kehausan lebih dari tiga bulanUntuk itu, saat ini kebutuhan minum rusa disuplai dengan menyediakan tanki airKhusus kemarin, telah disediakan air yang ditampung dalam 3 bak fiber dengan total volume 3.000 liter(wok)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpera Segera Benahi Pemukiman di Kali Ciliwung
Redaktur : Tim Redaksi